BW rupanya berusaha menggiring opini hakim yang justru bisa menyesatkan. Namun hal ini bisa jadi menjadi triks BW untuk menggunakan politik identitas di ruang sidang.
Seperti kita ketahui sidang perdana gugatan Pilpres Prabowo ini agendanya pemeriksaan pendahuluan. Majelis pleno yang terdiri sembilan hakim konstitusi dan dipimpin Ketua MK Anwar Usman melakukan pemeriksaan permohonan yang diajukan oleh kuasa hukum pasangan nomor urut 02.
Semoga apa yang diungkapkan BW tidak menjadi pemicu yang tidak elok. Apalagi sidang dilaksanakan secara terbuka yang bisa dilihat langsung publik.
sumber: detik.com
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!