hal ini juga di jelaskan Dalam Al- Qur'an di jelaskanÂ
"Barang Siapa yang mendapatkan Hikmah, maka dia akan berperoleh kebaikan yang banyak". Â Q.S Al Baqarah ayat 269
Dari ayat di atas kita bisa mengetahui bahwasannya bukan hanya Nikmat saja yang di dalammnya terdapat sebuah kebaikan, dalam Hikmah pun ternya terdapat sebuah kebaikan yang banyak juga. Biasanya orang orang cenderung mengalah terhadap suatu keadaan, menyerah terhadap kondisi, takluk terhadap sebuah keburukan, atau bahkan menikmati dosa dosa dan kesalahanya, padahal jika kita menglihat sebuah hikmah dari beberapa riwayat peristiwa diatas, sebetulnya orang orang pemenang adalah orang orang yang tidak akan pernah terdiam dan menerima suatu keburukan, mereka justu berusaha mengumpulkan sedikit demi sedikit kebaikan sebagai modal untuk pencapaian ( kemenangan ) yang lebih besar.
Kita Bisa belajar dari bayi, dari anak anak atau keponakan di sekitaran kita. Seorang bayi bisa berjalan karena mau belajar dan tidak menyerah apalagi malas, jika bayi tidak pernah mengalami jatuh, ada kemungkina bayi tersebut tidak akan pernah bisa berjalan, bayi bisa berjalan. karena ia menemukan kebaruan dari sebelumnya, dari merangkak menjadi berjalan, dari berjalan menjadi berlari dan seterusnya. kemudian seorang anak yang sedang belajar sepedah lalu jatuh dan  tidak putus asa, anak tersebut tidak akan pernah bisa lancar menggunakan sepedah jika ia tidak pernah jatuh, namun  karena dari jatuh lah ia bisa belajar lagi, jatuh lagi hingga akhirnya ia bisa, begitulah sesungguhnya kita bisa belajar menarik hikmah dan tak pernah menyerah.
Tuhan memberikan sebuah perkara terhadap manusia pasti tidak akan pernah jauh dari 2 perkara, jika bukan sebuah Nikmat maka itu pasti adalah sebuah Hikmah, begitupun sebaliknya.
Tetap Tumbuh Dengan Baik, Semangat .!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H