Mohon tunggu...
Diki Maulana z
Diki Maulana z Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas majalengka

Belajar adalah proses seumur hidup

Selanjutnya

Tutup

Financial

Penyebab Inflasi Terjadi

27 Juni 2024   11:27 Diperbarui: 27 Juni 2024   12:36 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Pembahasan

1. Inflasi

Inflasi adalah suatu gejala dimana tingkat harga umum mengalami kenaikan secara

terus menerus. Kenaikan harga dari satu dua barang saja tidak dapat disebut inflasi,

kecuali bila kenaikan tersebut meluas kepada (atau mengakibatkan kenaikan) sebagian

besar dari harga barang-barang lain (Boediono, 2014:161). Inflasi adalah naiknya hargaharga komoditi secara umum yang disebabkan oleh tidak sinkronnya antara program

pengadaan komoditi (produksi, penentuan harga, pencetakan uang, dan sebagainya)

dengan tingkat pendapatan yang dimiliki oleh masyarakat (Putong, 2013:147). Menurut penulis, inflasi merupakan gejala meningkatnya harga-harga komoditi yang disebabkan

oleh beberapa faktor yang pada akhirnya memicu naiknya harga barang lain.

2. Pertumbuhan ekonomi

Bagi suatu negara, pertumbuhan ekonomi menjadi salah satu fokus yang harus

dicapai di setiap tahunnya. Angka pertumbuhan ekonomi di suatu negara akan menjadi

salah satu tolak ukur keberhasilan. Hal tersebut juga menjadi salah satu fokus bagi

negara Indonesia. Menurut M. Suparko dan Maria R. Suparko ada beberapa macam alat

yang dapat digunakan untuk mengukur pertumbuhan ekonomi yaitu :

a. Produk Domestik Bruto

PDB adalah jumlah barang dan jasa akhir yang dihasilkan dalam harga pasar.

Kelemahan PDB sebagai ukuran pertumbuhan ekonomi adalah sifatnya yang global

dan tidak mencerminkan kesejahteraan penduduk.

b. PDB per Kapita atau Pendapatan Perkapita

 PDB per kapita merupakan ukuran yang lebih tepat karean telah memperhitungkan

 jumlah penduduk. Jadi ukuran pendapatn perkapita dapat diketahui dengan membagi

 PDB dengan

 jumlah penduduk.

c. Pendapatan Per jam Kerja

 Suatu negara dapat dikatakan lebih maju dibandingkan negara lain bila mempunyai

 tingkat pendapatan atau upah per jam kerja yang lebih tinggi daripada upah per jam

 kerja di negara lain untuk jenis pekerjaan yang sama

3. Kerangka Berfikir

Kerangka teoritik atau kerangka berfikir merupakan konseptual mengenai

bagaimana satu teori berhubungan diantara berbagai faktor yang telah di identifikasikan

penting terhadap masalah penelitian (Noor, 2012:76).

5. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah kondisi-kondisi atau serenteristik- serenteristik yang oleh

peneliti dimanipulasikan, dikontrol atau diobservasi dalam suatu penelitian

(Narbuko&Achmadi, 2015:118). Penelitian ini mengungkapkan dua variabel sebagai

data yang akan dianalisis. Sebagaimana telah disebutkan dalam judul penelitian ini,

yaitu: "Pengaruh Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia".

a) Variabel Dependen

Variabel dependen atau variabel terikat merupakan faktor utama yang ingin

dijelaskan atau diprediksi dan dipengaruhi oleh beberapa faktor lain, biasa dinotasikan

dengan Y. Dengan kata lain, variabel terikat inilah yang sebaiknya dikupas tuntas pada

latar belakang penelitian. Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau

yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas (Noor, 2012:48). Variabel dependen

pada penelitian ini adalah Pertumbuhan Ekonomi/Produk Domestik Bruto (PDB) (Y).

b) Variabel Independen
Variabel independen atau variabel bebas merupakan sebab yang diperkirakan dari
beberapa perubahan dalam variabel terikat, biasanya dinotasikan dengan simbol X.
Dengan kata lain, variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang
menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat. Variabel independen dalam
penelitian ini adalah Inflasi (X).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun