Menurut Rizky Ramadhan, seorang pengamat hubungan internasional dari Universitas Padjajaran, Indonesia berperan penting mendorong Timor Leste untuk dapat tergabung dalam organisasi ASEAN secepat mungkin karena ada tiga alasan utama.
Pertama, masuknya Timor Leste sebagai anggota baru di ASEAN lebih memudahkan Indonesia untuk menyelesaikan sengketa perbatasan di Selat Timor. Kedua, bergabung dengan ASEAN akan membebaskan Timor Leste dari pengaruh Australia yang dapat memanfaatkan negara itu untuk kepentingannya di ASEAN. Dan ketiga, Indonesia melihat potensi pasar yang ada di Timor Leste untuk beberapa komoditas yang akan menguntungkan Indonesia.
Namun, Rizky menyarankan bahwa ASEAN harus waspada terhadap pengaruh Australia dalam kebijakan luar negeri Timor Leste setelah bergabung dengan ASEAN. Meski demikian, Rizky percaya bahwa Indonesia sebagai ketua ASEAN akan mempercepat pengakuan keanggotaan secara penuh terhadap Timor Leste.
Apa kuntungan yang didapat Timor Leste jika bergabung di ASEAN?
Tergabungnya Timor Leste secara penuh di dalam ASEAN membuka peluang besar bagi negara tersebut untuk memperbaiki ekonomi dan kondisi politiknya. Sebagai anggota ASEAN, Timor Leste dapat terintegrasi lebih erat dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara yang dapat membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara, dan dapat membangun kerja sama dengan negara-negara anggota ASEAN dalam berbagai bidang.
Selain itu, bergabung dengan ASEAN juga dapat memperkuat stabilitas politik dan keamanan nasionalnya, serta membuka peluang untuk meningkatkan hubungan dengan negara-negara lain dan memperluas jaringan diplomatiknya dalam memperkuat eksistensi Timor Leste di dunia internasional. Namun, meskipun bergabung dengan ASEAN dapat memberikan berbagai peluang tersebut, Timor Leste tetap perlu mengatasi berbagai tantangan internalnya, seperti kekacauan politik dan korupsi, rendahnya literasi dan pendidikan, serta keterbatasan sumber daya alam dan akses terhadap pasar global. Belum juga menghadapi arus globalisasi dari MEA yang apabila tidak diantisipasi justru dapat berbalik dan menghancurkan perekonomian Timor Leste itu sendiri.
Tak hanya itu, motivasi utama Timor Leste juga untuk bergabung dengan ASEAN karena keamanan dan kepentingan geopolitik. Bergabung dengan ASEAN akan membantu negara kecil ini mengatasi ancaman di bidang keamanan secara kolektif.
Lantas bagaimana hubungan Timor Leste dengan Australia?
Australia bisa katakan sahabat lama Timor Leste sejak kemerdekaanya. Jika Timor Leste bergabung ke ASEAN sepenuhnya, maka ada beberapa kemungkinan yang akan terjadi. seperti halnya akan ada kerenggangan kerja sama dalam ekonomi dan politik antara keduanya. Karena secara komitmen politik luar negeri Timor Lesti lebih mengutamakan ke arah ASEAN. Sehingga secara otomatis dalam pemenuhan kebutuhan nasionalnya seperti pangan, elektronik, investasi alat-alat kesehatan dan lainnya, Timor Leste pastinya melalui kerangka kerja ASEAN.
Timor Leste sadar benar bahwa ASEAN bukanlah organisasi regional yang kecil, pengaruh dan aksesnya yang luas serta strategis ke berbagai penjuru dunia mampu membantu kepentingan nasionalnya terwujud. Secara profil, Timor Leste akan terangkat ke panggung internasional yang lebih besar karena ikut sertanya dalam ASEAN. Dengan privilage yang dipunya sekarang ia mampu menjalin kerja sama multilateral bahkan ke luar kawasaan. Dengan begitu posisi tawar menawar kian meningkat. Di samping itu mereka juga akan beralih dari ketergantungannya terhadap Australia. Mereka akan mendapatkan segala aspek kebutuhan yang bisa jadi lebih murah dari Australia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H