Mohon tunggu...
Diki Iskandar
Diki Iskandar Mohon Tunggu... Dosen - penulis

hobi dan minat terhadap bahasa dan sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Tips: Sikap dalam Berwirausaha

9 Desember 2022   14:21 Diperbarui: 9 Desember 2022   14:32 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar oleh http://course.lecture.ub.ac.id/

Pemahaman individu dengan individu lainnya mengenai kewirausahaan mungkin akan berbeda. Entah itu dipengaruhi pengetahuan masing-masing,  latar belakang, lingkungan, kemajuan zaman dll. Penulis pun dalam kesempatan ini ingin membahas secarik informasi mengenai hal tersebut berdasarkan sudut pandang penulis pribadi.

 Bila mengutip pendapat Bygrave (dalam Widodo 2012), kewiraushaan itu merupakan sebuah “dobrakan” terhadap sistem ekonomi yang telah ada. Hal itu dijalankan dengan cara membangun sebuah kelompok atau organisasi untuk kemudian menciptakan sebuah inovasi baik dalam bentuk barang maupun jasa. Dari hal itu, kita mengetahui kewirausahaan itu bukan sekadar menjual barang/produk dan jasa melainkan adanya “inovasi” yang dilakukan pelaku wirausaha untuk barang/produk dan jasanya itu. Bagaimana kita dapat “mendobrak” atau mengubah ekonomi selain dengan adanya inovasi-inovasi?

         Inovasi di atas dapat lahir dan kita peroleh dengan memegang sikap-sikap yang harus dimiliki wirausahawan. Menurut Widodo (2012. hlm. 2), Sikap-sikap itu adalah sebagai berikut.

  • Percya diri

      Kepercayaan diri sebagai wirausahawan adalah penting. Dalam memunculkan kreatifitas dan inovasi sebagai individu harus memiliki keyakinan terhadap ide/gagasannya. Kepercayaan diri juga penting ketika ia terjun untuk menawarkan buah dari kretifitas dan inovasinya berbentuk produk/jasa teradap masyarakat luas. Hal  itu berkaitan dengan memaknai istilah “mendobrak” di atas. Ciri dari dewasanya seseorang biasanya dengan adanya rasa tanggung jawab, dewasa, kritis, objektif, dll.

  • Merujuk pada tujuan akhir

      Sebagai seorang yang berwirausaha sangat penting untuk memiliki pola pikir terhadap hasil atau tujuan akhir. Dengan pola pikir seperti itu, ia akan mampu bertahan dalam halangan ataupun rintangan yang dihadapi dalam usahanya. Sebagai contoh bila sedang berusaha untuk membuka kedai kopi, karena belum memiliki tempat untuk kedai kopinya, ia terus berusaha berjualan dengan gerobaknya di suatu tempat walaupun cuaca panas, hujan belum lagi pengetahuan masyarakat terhadap kopi masih minim yang menjadikan omset penjualannya tak tentu. Namun dengan adanya pola pikir yang merujuk pada tujuan akhir dia ingin memiliki tempat untuk kedai kopi maka ia terus berusaha dengan konsisten dan yakin mengenai hasil akhirnya ia dapat memiliki tempat untuk bisnisnya.

  • Gigih

      Tetap teguh pendirian dan ngotot, adalah hal yang harus dimiliki. Seorang pendaki tanpa daya juang dan orientasi akhir terhadap pucak gunung sebagai tujuan, tak mungkin bisa sampai. Begitupun dengan wirausaha, tanpa adanya perjuangan yang gigih, sikap yang teguh dalam menghadapi rintangan ketika menjalankan usahanya, keberhasilan mustahil dicapai. Ciri dari gigihnya seseorang dapat dinilai melalui dimensi atau tingkat penguasaannya. Dimensi dan tingkat tersebut adalah sebagai berikut.

       Pertama, dimensi control; individu memberikan sebuah pengaruh terhadap lingkungannya

       Kedua, dimensi ownership; dimensi ini berkaitan bagaimana individu menghadapi dirinya sendiri dalam berbagai masalah

       Ketiga, reach/jangkauan; penilaian individu terhadap jangkauan permasalahan di dalam kehidupannya

       Keempat, Endurance; dimensi ini menganggap seberapa lama individu dapat berlangsung atau bertahan dalam menghadapi  kesulitan (Helmi dalam Widodo)

  • Berani ambil risiko

      Dunia kewirausahaan memiliki tantangan dan risiko dalam mengaplikasikannya. Dengan demikian seorang individu yang hanya mengandalkan “kenyamanan” atau zona nyaman, hasilnya tentu tidak akan berhasil secara signifikan. Bisnis yang ia mulai akan stagnan mungkin cenderung gagal. Maka dari itu, keberanian mengambil risiko dan kecermatan dalam mengambil keputusan adalah penting.

  • Kepemimpinan

      Sikap yang harus dimiliki dalam kepemimpinan bagi seorang wirausahawan adalah jujur, berkomitmen tinggi, dapat bertanggung jawab, pandai dalam mengendalikan diri dan memengaruhi orang lain dalam artian tulus, komunikatif dll. hal tersebut adalah modal dasar agar individu dapat menjadi wirausahawan yang berkualitas.

  • Keorisinilan

      Ide-ide yang dituangkan haruslah memiliki keaslian. Namun yang perlu digaris bawahi adalah bukan berarti memulai dengan hal yang belum pernah ada sama sekali melainkan kita juga dapat memodifikasi, mengombiasikan, dan reintegrasi sehingga diharapkan memunculkan hal baru.

  • Kreativitas

      Seorang wirausahawan dituntut memiliki daya cipta yang baru. Bagi wirausahawan yang berpikir kreatif akan lebih berpotensi untuk menciptakan produk atau jasa baru dengan keunikan dan ciri khas masing-masing individu.

  • Selalu memberikan yang terbaik

      Seorang wirausahawan tentu akan senantiasa memberikan hal terbaik bagi pelanggannya. Entah itu produk/jasa maupun pelayanan. Pelayanan dan sikap yang baik dapat membuka peluang yang baik pula karena dapat memunculkan rasa percaya pada pelanggan terhadap produk/jasa yang kita tawarkan.

Itulah seputar informasi mengenai tips dalam berwirausaha. Penulis sadari bila artikel ini masih banyak kekurangan baik dari konten maupun ejaan. Semoga dapat bermanfaat terutama bagi kaula muda yang akan berwirausaha.

Selanjutnya penulis ingin berbagi informasi mengenai kampus yang memiliki jurusan menyangkut wirausaha atau bisnis. Yuk! cek media sosialnya di bawah ini.

Instagram : @unisalofficial

Facebook : Unisal - Universitas Sali Al-Aitaam

Twitter : @unisalofficial

Daftar Pustaka

Widodo, S. A. (2012). Buku ajar kewirausahaan entrepreneur agribusiness start your own business. Yogyakarta: Jaring Inspiratif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun