Setelah lulus dari sekolah menengah biasanya akan menghadapi pelbagai permasalahan pelik. Entah itu permasalahan memilih untuk langsung bekerja, memilih untuk berkuliah, atau mungkin tak memilih keduanya. Masing-masing memiliki alasan. Namun dewasa kini bagi yang memilih untuk langsung melanjutkan ke jenjang Perguruan Tinggi, biasanya mengahadapi permasalahan lain, seperti
1. “bingung pilih jurusan apa?”,
2. memilih jurusan berdasarkan standar ukur “Kayaknya”
3. Memilih jurusan karena “ada temen sekelas yang kenal”,
4. Mengikuti pilihan jurusan kebanyakan orang tanpa alasan yang kuat,
5. Atau mungkin sampai dengan tingkat pemaksaan dari orang tua untuk masuk jurusan tertentu.
Kelima hal di atas hanya sebagian kecil permasalahan yang muncul sehingga akhirnya berakhir pada waktu, biaya, tenaga, dan pikiran terbuang cuma-cuma. Menurut ahli Educational Psychologist yang berasal dari Integrity Development Flexibility (IDF), Irene menyebutkan bahwa 87% mahasiswa di Indonesia Galat Jurusan. Data tersebut merupakan sebuah hal yang sangat mengejutkan mengingat dari jumlah 100% hanya sekitar 13% mahasiswa yang benar-benar sadar mengenai pentingnya memilih jurusan berdasar potensi atau passion dirinya.
Dampak lebih jauh yang dikhawatirkan mengenai hal ini, selain terbuangnya dana, waktu dll. yakni hilangnya minat dan motivasi belajar individu akibat tekanan psikologis pada diri. Dengan demikian adakah solusi yang bisa dilakukan sebagai bentuk antisipasi Galat Jurusan?
Jawabannya tentu saja ada. Ada beberapa cara dari jauh hari yang bisa dipersiapkan untuk lebih mengenal potensi diri sehingga dapat terhindar dari Galat Jurusan.
Cara-cara itu diantara lain:
1. Memahami Potensi yang Dimiliki
Memahami merupakan sebuah kemampuan dasar yang dimiliki oleh masing-masing individu. Dengan memahami dan mengenali potensi yang tersimpan di dalam diri kita akan lebih mudah untuk mengerucutkan pilihan. Contoh: kita bisa merenungkan sesuatu yang dominan kita gemari; mempunyai ketertarikan lebih terhadap musik, atau mempunyai ketertarikan terhadap matematika, mempunyai ketertarikan terhadap teknologi dll.
A. Konsultasi
Pepatah berkata “malu bertanya sesat di jalan”. Pepatah tersebut sering kita dengar namun sering pula kita abaikan. Sebelum memilih jurusan yang ada di perguruan tinggi ada baiknya kita bertanya terhadap orang yang sudah berpengalaman atau orang yang dapa membantu memberikan kita pertimbangan untuk memilih jurusan. Salah satunya dengan jalan berkonsultasi. Konsultasi dapat dilakukan dengan dua cara. Konsultasi secara intenal dan konsultasi secara eksternal.
1) Konsultasi internal:
dapat kita lakukan terhadap keluarga, saudara, yang lebih memahami dan membantu kita mendapat masukan mengenai bagaimana dunia perkuliahan termasuk menentukan pilihan jurusan.
2) Konsultasi Eksternal: kamu dapat berkonsultasi dengan wali kelas/Guru Konseling di sekolahmu. Jangan salah kaprah terhadap guru konselingmu yang identik selalu memberi “hukuman”. Itu hanya salah satu tugas Guru Konseling dalam menjalankan kewajibannya. Tugas lain dari Guru konseling diantaranya
- Melakukan needs assessment pelayanan bimbingan dan konseling
- Memberikan penilaian terhadap hasil proses bimbingan dan konseling
- Bekerja sama dengan guru dan wali kelas dalam bimbingan dan konseling
- Membantu mengembangkan potensi siswa sesuai dengan bakat minat siswa
Hal di atas adalah sebagian kecil tugas dari guru bimbingan konseling. Kamu dapat secara langsung dan rutin berkonsultasi dengannya. Tenang saja, pasti guru tersebut akan memberikan penilaian dan arahan mengenai potensi minat/bakat yang kamu miliki sehingga kamu bisa mengerucutkan pilihan untuk memilih jurusan.
Nah… pembahasan di atas adalah saran-saran yang dapat kamu ambil sebagai jalan usaha agar terhindar dari Galat Jurusan.
Masih bingung? Kalau begitu ada acara lain yang dapat kamu lakukan. Cara yang dapat kamu lakukan adalah dengan berkonsultasi langsung ke kampus Universitas Al-Aitaam (UNISAL). Tenang aja, konsultasi bisa dilakukan secara daring, kok! Dan GRATIS! Kamu tinggal tanya dengan cara chat Admin. Dijamin adminnya ramah dan akan memberikan pengarahan buat Kamu agar terhindar dari Galat Jurusan.
Oh ya… sekedar informasi buatmu, Universitas Sali Al-Aitaam Bandung telah membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2023. UNISAL membuka penerimaan melalui Reguler dan Kartu Indonesia Pintar (KIP), KIP hanya untuk lulusan 2021, 2022, 2023. Banyak bangetprodi prodinya loh. Yuk daftar!
Link Pendaftaran : Hubungi langsung Contact Person
Contact Person :
Kalian dapat menghubungi kontak dibawah ini yaa
0813 9481 9894 (Pak Syahrul)
0855 2386 9655 (Pak Diki)
0882 2056 0723 (Pak Dika)
0823 1037 4547 (Pak Argi)
-------------------------------------------
Ikuti informasi lebih lanjut mengenai Universitas Sali Al-Aitaam Bandung di :
Instagram : @unisalofficial
Facebook : Unisal - Universitas Sali Al-Aitaam
Twitter : @unisalofficial
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H