Mohon tunggu...
Diki Hartanto
Diki Hartanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seputar opini ringan Saya

Lebih baik dibaca daripada tidak sama sekali

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Komunikasi Keluarga dan Kesehatan Mental Anak

10 Juli 2022   14:15 Diperbarui: 12 Oktober 2024   16:11 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Dengarkan dengan Sungguh-Sungguh: Luangkan waktu untuk mendengarkan apa yang anak ingin sampaikan tanpa menghakimi. Tunjukkan bahwa pendapat mereka penting.

2. Buka Diskusi: Ciptakan suasana di mana anak merasa nyaman untuk berbagi cerita dan masalah tanpa merasa tertekan.

3. Tunjukkan Empati: Ketika anak berbagi masalah, tunjukkan empati dan pemahaman. Ini akan membuat mereka merasa didukung.

4. Jadilah Contoh: Tunjukkan cara berkomunikasi yang baik melalui perilaku sehari-hari. Anak akan lebih cenderung mengikuti contoh yang mereka lihat.

5. Ajak Beraktivitas Bersama: Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang disukai bersama anak, sehingga komunikasi dapat berjalan lebih natural.

Kesimpulan

Komunikasi dalam keluarga sangat berpengaruh terhadap kesehatan mental anak. Sebagai orang tua, penting untuk menyadari bahwa mereka bukan hanya bertanggung jawab memberikan nafkah dan pendidikan, tetapi juga untuk mendengarkan dan mendukung perkembangan emosional anak. Dengan komunikasi yang baik, kita dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan mental dan emosional anak, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang sehat dan bahagia.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua! Jaga kesehatan mental dan hubungan baik dalam keluarga, ya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun