Mohon tunggu...
Dika Jannah Aryo
Dika Jannah Aryo Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Chemistry'20 UNS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Disinfektan Alami, Alternatif Efektif Pembasmi Virus

25 Desember 2020   16:43 Diperbarui: 25 Desember 2020   17:01 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Disinfektan tidak disarankan disemprotkan ke granit atau marmer, karena cuka yang bersifat asam dapat mengubah warna granit atau marmer. Untuk memaksimalkan kinerja disinfektan, tunggu sekitar 10 menit setelah penyemprotan sebelum mengelapnya dengan kain mikrofiber. Simpan disinfektan di tempat yang aman setelah digunakan.

Selain bahan-bahan di atas, masih ada beberapa bahan alami lain yang dapat digunakan untuk membuat disinfektan alami. Dengan tingkat keamanan pemakaian yang lebih tinggi dan keefektifannya yang tidak berbeda jauh dengan disinfektan konvensional, disinfektan alami dapat dijadikan alternatif dalam mencegah persebaran virus melalui benda mati. Pada masa pandemi seperti ini, kebersihan adalah hal yang paling utama. Jadi, jangan lupa untuk selalu membersihkan diri dan lingkungan sekitar, serta mematuhi protokol kesehatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun