Mohon tunggu...
Alfian007
Alfian007 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Alfian Dika Zakaria is a undergraduate Chemical Engineering student at Diponegoro University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP 2023/2024 Pembuatan Spray Anti-Nyamuk Alami dari Serai dan Kulit Jeruk

5 Februari 2024   00:45 Diperbarui: 5 Februari 2024   00:53 431
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelatihan spray anti-nyamuk alami  (Dokumentasi pribadi)

Desa Pakembaran, Kecamatan Warungpring, Kabupaten Pemalang (23/01/2024) –. Dengan masuknya musim hujan pada awal tahun, peningkatan genangan air dan kelembaban lingkungan mempercepat reproduksi nyamuk. Masyarakat di daerah tropis kerap dihadapkan pada risiko Demam Berdarah Dengue (DBD) setiap kali musim hujan tiba.

Penaggulangan nyamuk biasanya menggunkan obat nyamuk kimia. Penggunaan bahan kimia dalam jangka panjang dapat menimbulkan efek samping seperti alergi dan gangguan saraf. Salah satu alternatif untuk mengurangi ketergantungan masyarakat pada obat anti nyamuk berbahan kimia adalah menggantinya dengan bahan alami yang memiliki manfaat serupa, tetapi dijamin bebas dari efek samping. Contoh bahan alami yang dapat diandalkan termasuk Serai dan Kulit Jeruk. Serai mengandung minyak atsiri dengan tiga komponen utama, yaitu sitronelal, sitronelol, dan geraniol, yang bersifat racun dan dapat mengganggu saraf, menjadikannya tidak disukai oleh serangga. Selain itu, kulit jeruk mengandung flavonoid, saponin, dan d-limonene, yang juga bersifat racun pada kontak dan pernapasan bagi serangga, terutama nyamuk.

Melihat masalah dan potensi tersebut, Alfian Dika Zakaria Mahasiswa KKN Tim I Undip Tahun 2023, mengusulkan solusi untuk mengatasi permasalahan ini melalui program "Pelatihan Pembuatan Spray Anti Nyamuk dari Ekstrak Serai dan Kulit Jeruk". Tujuan dari program ini adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya melindungi diri dari gigitan nyamuk, serta memberikan pengetahuan mengenai potensi pembuatan obat anti nyamuk dari bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar rumah.

Ilustrasi di bawah ini dapat dengan mudah menjelaskan proses pembuatan Spray Anti-Nyamuk alami.

(Dokumentasi pribadi)
(Dokumentasi pribadi)

Pada tanggal 23 Januari 2024, kegiatan sosialisasi pembuatan spray anti nyamuk dari ekstrak serai dan kulit jeruk telah dilaksanakan secara bersamaan dengan pertemuan rutin ibu-ibu Kader Posyandu Desa Pakembaran. Agenda kegiatan dimulai dengan penyampaian informasi mengenai pentingnya melindungi diri dari gigitan nyamuk dan pengenalan potensi serai dan kulit jeruk sebagai bahan dasar pembuatan spray anti nyamuk. Selanjutnya, dilakukan demonstrasi cara membuat spray anti nyamuk oleh mahasiswa, yang dapat dilakukan dengan mudah menggunakan peralatan dan bahan yang tersedia di sekitar rumah. Kegiatan tersebut diakhiri dengan pendistribusian sampel produk spray anti nyamuk, poster, dan modul yang berisi petunjuk cara membuat spray anti nyamuk dari ekstrak serai dan kulit jeruk, untuk dicoba oleh ibu-ibu di rumah masing-masing.

Ibu-ibu Kader Posyandu Desa Pakembaran sangat positif merespons kegiatan sosialisasi dan pelatihan ini. Dengan pembuatan obat anti nyamuk berbahan dasar alami, diharapkan dapat mengurangi ketergantungan masyarakat Desa Pakembaran pada obat anti nyamuk berbahan kimia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun