Infeksi dari virus HIV AIDS adalah salah satu penyakit yang bersifat degeneratif dan mematikan yang ditakuti oleh semua orang. Minimnya pengetahuan tentang penanganan penyakit ini membuat para pengidapnya seringkali berujung pada kematian, yang diakibatkan oleh ganasnya virus dari penyakit ini, sampai saat ini juga belum ditemukan obat medis atau vaksin yang teruji secara klinis untuk dapat menangkal virus ini terlebih obat herbal HIV AIDS.
HIV itu sendiri merupakan singkatan dari “Human Immunodeficiency Virus”, yang memiliki arti virus yang memiliki kemampuan untuk merusak sistem daya tahan tubuh seseorang, tentunya mengakibatkan seseorang tidak akan mampu bertahan dari segala jenis infeksi virus, bakteri, dan penyakit berbahaya lainnya.
AIDS adalah kependekan kata dari “Acquired Immuno Deficiency Syndrome”, adalah suatu kondisi akibat infeksi virus HIV dalam jangka panjang dan sudah kehilangan 80% sistem daya tahan tubuhnya, yang dimana HIV ini merusak sel darah putih (sel CD4) sehingga menyebabkan kerusakan pada sistem daya tahan tubuh, sehingga pengidapnya mengalami komplikasi beragam jenis penyakit.
Sedangkan ODHA merupakan kependekan dari Orang Dengan HIV AIDS yang sering kali dijauhi dan dikucilkan karena membawa penyakit yang berbahaya selama hidupnya sehingga mengakibatkan orang orang di sekitarnya menjadi takut tertular. ODHA ini banyak yang mengalami stress dan depresi akibat faktor kebutuhan sosial yang tidak terpenuhi yang menyebabkan semakin memburuknya penyakit yang dialami, padahal apabila orang yang benar benar tahu bagaimana penularan virus HIV tidak perlu takut dengan ODHA. Mengapa? Berikut penjelasan tentang penyakit HIV dan obat herbal HIV AIDS dari tanaman alami.
Cara penularan virus HIV adalah melalui cairan dalam tubuh seseorang, yaitu darah, air susu, air mani, dan cairan vagina yang sangat beresiko terjadi dalam aktivitas sebagai berikut:
- Transfusi darah tidak steril.
- Gaya hidup yang tidak setia kepada pasangan seksualnya.
- Pemakaian jarum suntik berulang ulang.
- Pembuatan tato dengan alat yang tidak steril.
- Ibu yang mengidap HIV memberikan ASI.
Gejala HIV Tahap Primer / Akut
Ketika seseorang terinfeksi virus HIV ada yang tidak menunjukkan gejala apapun, sedangkan ada sebagian orang yang mengalami gejala gejala tertentu setelah virus menginfeksi tubuh sebagai reaksi tubuh dalam melawan infeksi virus HIV. Tahapan ini disebut dengan infeksi HIV primer / akut yang berlangsung dalam kurun waktu satu sampai dua bulan. Berikut ini adalah gejala HIV primer / akut, yang meliputi :
- Sering sakit kepala.
- Flu yang tidak kunjung sembuh disertai demam dan menggigil.
- Radang tenggorokan
- Muncul ruam ruam / bintik bintik merah pada kulit
- Nyeri persendian dan otot.
- Sariawan pada area mulut dan alat kelamin.
- Mual muntah, dan meningkatnya frekuensi buang air besar / diare.
- Tubuh berkeringat di malam hari.
- Pembengkakan kelenjar getah bening (terutama yang terjadi di bagian leher).
Walaupun gejala HIV primer / akut ini terlihat seperti penyakit pada umumnya, akan tetapi jumlah virus yang berada di dalam aliran darah itu berjumlah sangat banyak. Infeksi HIV ini akan menjalar lebih efektif selama pada infeksi primer / akut ketimbang selama pada fase selanjutnya. Biasanya gejala HIV primer / akut ini akan hilang dengan sendirinya dalam kurun beberapa minggu, tetapi virus akan tetap eksis di dalam tubuh.
Gejala HIV Tahap Laten
Di tahap laten ini hampir tidak menunjukkan gejala yang berarti, tapi pada beberapa orang, pembesaran kelenjar getah bening akan terus terjadi selama tahap laten ini, apabila tidak terjadi maka tidak akan ada ciri ciri & gejala khusus yang muncul. Rentang waktu pada tahapan ini sangat beragam antar individu, yang mana keadaan ini bisa terus terjadi dari beberapa bulan hingga lebih dari sepuluh tahun.
Selama tahapan ini, virus akan terus berkembang biak dengan aktif dan menyerang dan membunuh sel sel sistem daya tahan (imunitas) tubuh. Sel sel yang oleh HIV adalah sel sel yang merupakan daya tahan tubuh primer yang disebut dengan sel CD4+ / sel T4.
Apabila tidak dengan segera mendapatkan penanganan dan pengobatan yang tepat, maka biasanya HIV ini akan menjadi AIDS dalam kurun waktu sepuluh tahun. Ketika AIDS berkembang dan sistem daya tahan tubuh sudah rusak parah, maka seseorang akan dengan mudah terserang infeksi.
Inilah Ketiga Jenis Tanaman Alami yang Dapat Dijadikan Obat Herbal HIV AIDS Ampuh
Bagi para pengidap HIV AIDS, tidak ada kata terlambat bagi yang memiliki niat dan usaha untuk sembuh, memang penyakit HIV AIDS belum ada obatnya jika kondisinya sudah parah. Tapi bagi yang baru mengalami gejala gejala awal saja, kemungkinan untuk sembuh masih terbuka yaitu dengan mengkonsumsi tanaman obat alami untuk meningkatkan imunitas tubuh sehingga infeksi virus HIV mampu ditekan jumlahnya di dalam tubuh kita. Berikut jenis herbal yang mampu menjadi obat herbal HIV AIDS ampuh, antara lain:
- Kulit Manggis
Manggis merupakan salah satu buah buahan iklim tropis dengan kadar anti oksidan tertinggi yang mempunyai kemampuan untuk mengobati 75 jenis penyakit tercakup penyakit HIV AIDS setelah melalui banyak penelitian yang dilakukan oleh para ahli kesehatan. Zat Anti oksidan ini banyak terdapat pada obat herbal HIV AIDS kulit manggis itu sendiri yang dikenal dengan nama “Xanthones”.
Ekstrak kulit manggis terbukti mempunyai kemampuan dalam menangkal HIV-1 Protease yang dapat menekan replikasi virus HIV dalam tubuh manusia. Kandungan anti oksidan tertinggi di dalam obat herbal HIV AIDS kulit buah manggis ini terbukti efektif untuk menyembuhkan beragam macam penyakit.
- Delima Merah / Pomegranate
Rasa dari buah delima ketika sudah masak adalah asam manis dengan sepat karena daging buahnya bergetah, biasanya delima disajikan dalam bentuk minuman kemasan atau jus buah delima. Varian dari buah delima ini cukup beragam, ada yang berwarna putih, merah dan juga ungu, tetapi yang banyak digunakan dan dimanfaatkan untuk bahan obat herbal HIV AIDS ialah delima merah.
Delima merupakan buah yang kaya akan kandungan vitamin dan mineral seperti alkaloid, granatin, kalsium, ursolic acid, pelletierrene, triterpenoid, dll. Pada bagian batang kayu, kulit, dan akar tanaman delima ini mengandung senyawa obat herbal HIV AIDS seperti metil pelletierine, alkaloid pelletierine, isopelletierine,dan metilisopelletierine. Sedangkan dalam buahnya, mengandung tanin, kalsium, alkaloid, sulfur, asam oksalat, peroksidase dll.
Obat herbal HIV AIDS dari buah delima ini dipercaya dapat mengatasi sekaligus menyembuhkan beragam macam penyakit seperti diare kronis, wasir, nyeri lambung, radang tenggorokan, keputihan dan sakit perut akibat cacing. Namun manfaat delima merah tidak hanya disitu saja. Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) yang mengkonsumsi buah delima secara rutin akan mengalami efek anti bakteri dan anti viral di dalam tubuhnya sehingga sistem daya tahan tubuhnya meningkat secara bertahap.
Virus HIV-1 yang terdapat di dalam tubuhnya dapat dilenyapkan dan ditekan jumlahnya. Selain mampu membasmi virus HIV, obat herbal HIV AIDS dari buah delima merah ini juga mempunyai manfaat yang sangat baik untuk kesehatan jantung & menghancurkan penumpukan lemak serta kolesterol di dalam tubuh.
- Minyak Zaitun / Olive Oil
Buah zaitun dalam nama latih disebut dengan Olea Europaea, merupakan salah satu tanaman sub tropis berasal dari mediterania yang memiliki banyak khasiat dan manfaat yang begitu melimpah untuk tubuh. Selama ini, buah zaitun dikenal sebagai lambang keabadian karena masa hidup tanaman ini sangat panjang yang dipercaya dapat membuat manusia awet muda.
Zaitun memang lebih banyak digunakan dan dimanfaatkan dalam bentuk minyak zaitun atau lebih terkenal dengan sebutan Olive Oil. Walaupun sebenarnya buah zaitun ini bisa dimakan secara langsung dalam berupa buah segar. Khasiat dan manfaat dari buah zaitun itu sendiri yang lebih dikenal sebagai ekstrak yang berupa minyak zaitun. Salah satu khasiat minyak zaitun yang jarang diketahui masyarakat ialah kemampuannya sebagai obat herbal HIV AIDS dalam mencegah infeksi virus HIV agar tidak menyebar.
Dalam minyak zaitun terkandung senyawa baru yang berupa hidroksitirosol. Molekul hidroksitirosol tersebut mempunyai sifat anti virus dan anti inflamasi yang mampu berperan sebagai obat herbal HIV AIDS untuk membunuh virus HIV yang bersembunyi di dalam tubuh penderitanya. Hidroksitirosol ditemui dalam konsentrasi tinggi pada daun zaitun dan dalam total kecil pada minyak zaitun extra virgin.
Gabungan senyawa ini dengan senyawa fenolik lainnya memunculkan rasa pahit pada buah dan minyak zaitun. Selain itu, asam maslinat, merupakan senyawa hasil ekstraksi dari minyak zaitun pomace, sebagai obat herbal HIV AIDS ini juga mampu menghambat menyebarnya HIV. Tak hanya itu, asam maslinat juga mampu menghambat serin protease, yakni enzim yang dipakai oleh HIV untuk membiakkan diri dari sel yang terkena infeksi ke lingkungan ekstra selular sehingga membuat infeksi tersebar ke seluruh tubuh.
Semoga penjelasan mengenai ketiga jenis herbal di atas dapat menambah wawasan dan informasi kita mengenai cara melawan infeksi dan mengobati penyakit ini dengan obat herbal HIV AIDS ampuh dari tumbuh tumbuhan sehingga dapat menolong banyak jiwa di sekitar kita. Semoga bermanfaat.
