Artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan literature review, meliputi review sumber, topik, atau pertanyaan yang relevan dan berkaitan dengan penelitian yang dimaksud, serta literature review penelitian terdahulu yang berkaitan dengan topik artikel ini. . Pengumpulan data dilakukan dengan meninjau jurnal akademik dan artikel yang dipublikasikan di Google Scholar.
Jelaskan faktor-faktor penyebab perceraian!
Dari artikel “Dampak Perceraian dan Pemberdayaan Keluarga Studi Kasus di Kabupaten Wonogiri” faktor-faktor terjadinya perceraian adalah:
Adanya kemudahan dalam pengajuan gugatan cerai di pengadilan antara pihak suami maupun istri, yaitu dari pengadilan agama memberikan konsekuensi untuk melakukan sidang keliling yang mana sidang bisa dilakukan di daerah masing-masing, dengan cara seperti ini sehingga suami ataupun istri yang ingin melakukan gugatan cerai ke pengadilan menjadi mudah.
Pernikahan dini/pernikahan dibawah umur yaitu pasangan yang menikah diumur kurang dari 16 tahun, karena umur yang belum mencukupi untuk berpikir dewasa, maka pernikahan dini ini sangat labil dalam menjalani kehidupan berumahtangga contohnya faktor ekonomi, dan faktor agama dalam pemahamanku dan pengalaman nya cenderung sangat minim sekali. Sehingga mempengaruhi pola pemikiran dalam berkeluarga. Jadi usia pernikahan itu sangat mempengaruhi berlangsungnya kehidupan berkeluarga, pernikahan dini seperti ini menjadi fakto penyebab perceraian terjadi.
Pengaruh/ faktor dari lingkungan juga sangat mempengaruhi terhadap berlangsung kehidupan berumahtangga, seperti halnya banyak sekali tontonan Vidio yang tidak layak dilihat anak dibawah umur, kurangnya perhatian dan kontrol khusus dari orang tua, dan itu semua bisa membuat generasi muda masuk dalam pergaulan yang salah/pergaulan bebas yang bisa mengalahkan pernikahan dini tersebut.
Adanya tradisi Boro yang juga mempengaruhi terjadi perceraian di masyarakat. Boro disebut dengan istilah pergi merantau ke kota-kota besar ataupun menjadi TKI dan TKW yang tidak pulang selama berbulan-bulan, tidak melihat situasi dan kondisi keluarganya, dan jarang pulang ke kampung halamannya. Dan yang mempengaruhi angka perceraian tersebut adalah pihak istri/perempuan yang memiliki korelasi geografis dari tradisi Boro tersebut. Dari banyaknya survei, istri yang merantau menjadi TKW sudang enggan pulang ke kampung halamannya dikarenakan disukai / menyukai orang yang di tempat kerjanya tersebut kemudian menikah dan mempunyai anak disana, sehingga melupakan keluarga nya sendiri.
Apa saja alasan perceraian?
Dari artikel “Dampak Perceraian dan Pemberdayaan Keluarga Studi Kasus di Kabupaten Wonogiri” alasan-alasan terjadinya perceraian adalah:
Tidak adanya tanggung jawab akan sebuah pernikahan
Tanggung jawab adalah hal yang penting dalam kehidupan ini, segala sesuatu yang kita lakukan akan dipertanggung jawabkan entah dihadapan masyarakat ataupun tuhan, sekali seseorang tidak dapat bertanggung jawab akan apa yang ia lakukan akan tidak mudah jalan yang dilaluinya.