Mohon tunggu...
Difa Rahma Melati
Difa Rahma Melati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Darussalam Gontor

Saya percaya bahwa melalui penyuntingan, saya dapat memperlihatkan kecantikan serta kompleksitas dari kehidupan di Dunia ini. Setiap suntingan yang saya buat adalah upaya untuk menyampaikan pesan-pesan yang kuat, mendalam, dan penuh empati kepada penonton. Meskipun masih belajar, saya selalu berusaha untuk mengembangkan keterampilan saya dalam seni penyuntingan. Setiap proyek yang saya kerjakan menjadi kesempatan untuk mengeksplorasi teknik-teknik baru, memperluas cakrawala kreatif, dan memperdalam pemahaman saya tentang bagaimana menyampaikan narasi melalui gambar-gambar yang berbicara. Apa yang telah saya buat bukan hanya sekadar kumpulan editan visual, tetapi juga sebuah perjalanan pribadi yang penuh dengan dedikasi, semangat, dan keinginan untuk memberikan suara kepada mereka yang mungkin tidak terdengar. Melalui seni penyuntingan, saya berharap dapat menginspirasi, mengedukasi, dan membangun penghubung dengan orang-orang di seluruh dunia, sambil terus tumbuh dan berkembang sebagai seorang seniman.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Awal Perjalanan Skripsi, Kisah Teman Sejati

31 Juli 2024   22:32 Diperbarui: 31 Juli 2024   22:37 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ariqoh Aulia

"Awal Perjalanan Skripsi: Kisah Teman Sejati"

karya: Difa Rahma Melati

Mantingan, 21 Mei 2024 (Qoah Istanbul)

Aku mengenalnya

Melihat juang asa serta harap dalam raut wajahnya

ia sangat pemberani

Ucapannya sangat mulia

tanpa dendam ia berusaha tuk meraih asa

Walau jurang pertemanan kian membara

Namun angin tetap menjadi perantara

Hingga hari ini telah tiba

Semua mata tersorot untuknya

Dalam tenang ia menjawab

Walau hati berdebar tak tau arah kemana

Waktu panjang telah usai

Sorakan dan tepuk tangan meramaikan suasana

Hingga kata 93 terdengar jelas

Dengan semua do'a dan usaha nilai A tersebutkan

fotografer:
fotografer:
Ariqoh Aulia

Untukmu Eka Nur Azizah, juangmu tak kan menyia nyiakanmu

Fotografer: Ariqoh Aulia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun