Mohon tunggu...
Difani Anjayani
Difani Anjayani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Buku merupakan jendela dunia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membiasakan Diri agar Membaca Buku yang Bermutu

23 September 2021   22:38 Diperbarui: 23 September 2021   22:49 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebaliknya judul yang tidak jelas, kurang informatif, tidak memikat, dan bisu akan menyebabkan buku tidak diperhatikan orang lain. 

Karena judul merupakan bagian penting dari buku, maka pembuatan judul harus dipikirkan betul-betul. Gunakan kata kunci yang mungkin bermanfaat dalam pembuatan judul. Usahakan agar sekali dibaca, judul tersebut dapat langsung diingat.

Sebagaimana dengan yang tertulis pada UU no. 3 Tahun 2017 Pasal 43 (1) Penulisan naskah asli Buku dilakukan sesuai dengan standar, kaidah, dan kode etik Penulisan naskah asli Buku. (2) Ketentuan mengenai standar, kaidah, dan kode etik Penulisan naskah asli Buku sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah.

Dalam membaca buku maupun menulis buku, ada hal penting yang harus diperhatikan, yaitu tidak bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila, tidak diskriminatif berdasarkan suku, agama, ras, dan atau antargolongan, tidak mengandung unsur pornografi, tidak mengandung unsur kekerasan dan atau tidak mengandung ujaran kebencian.

Saat seseorang membaca tulisan yang tidak memiliki mutu, maka tidak terjadi perubahan-perubahan positif serta tidak dapat mengambil makna dari isi tulisan yang dibaca. 

Akan banyak menimbulkan hal negatif mulai dari pemikiran yang monoton. Dampak dari membaca buku yang tidak bermutu juga dapat menyebabkan misinformation yang mana dapat menyebabkan seseorang menangkap ilmu atau mindset yang salah.

Untuk para penulispun diharuskan untuk membuat buku bermutu yang sesuai dengan standar, kaidah dan kode etik perbukuan. Standar, kaidah, dan kode etik pemerolehan naskah dan Penerbitan Buku merupakan pedoman untuk menghasilkan buku yang bermutu. Standar mutu buku digunakan sebagai acuan dalam pemerolehan naskah buku dan penerbitan buku.

Para perlaku perbukuan harus memberi kebenaran dari segi keilmuan, kesesuaian dengan standar nasional pendidikan dan kurikulum yang berlaku, kesesuaian dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kesesuaian dengan konteks dan lingkungan dan kesatupaduan antarbagian isi buku. Ketepatan, keterpaduan, kejelasan dan kelegaan juga patut diperhatikan. Kelayakan bukupun harus disesuaikan dengan target sasaran pembaca.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun