Mohon tunggu...
Difa
Difa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Normal

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN-T Kelompok 25 Desa Gegerbitung Universitas Muhammadiyah Sukabumi Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

17 September 2024   22:16 Diperbarui: 17 September 2024   22:37 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sukabumi, 24 Agustus 2024 -- Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Mahasiswa KKN Tematik Universitas Muhammadiyah Sukabumi Kelompok 25 di Desa Gegerbitung menggelar kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat setempat. Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian acara yang diadakan pada hari puncak perayaan, di mana mahasiswa juga berpartisipasi dalam jalan santai bersama warga. Pemeriksaan kesehatan gratis ini dilakukan atas kerja sama antara mahasiswa KKN dengan Puskesmas Gegerbitung.

Jenis pemeriksaan yang dilakukan antara lain cek tekanan darah dan gula darah sewaktu. Pemeriksaan ini bertujuan untuk membantu warga mengetahui kondisi kesehatan mereka secara cepat dan mudah. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan hasil yang di luar batas normal, warga disarankan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut di Puskesmas Gegerbitung. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya skrining kesehatan secara rutin untuk deteksi dini penyakit tidak menular, seperti hipertensi dan diabetes.

Menurut Zeri Faratama Suandi, ketua kelompok KKN Tematik Desa Gegerbitung, kegiatan ini diadakan sebagai salah satu bentuk kontribusi mahasiswa dalam membantu masyarakat mengakses layanan kesehatan secara gratis. "Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, warga bisa lebih mudah melakukan pengecekan kesehatan tanpa harus pergi jauh-jauh ke Puskesmas," ujar Zeri.

Lebih lanjut, Zeri menambahkan bahwa kegiatan pemeriksaan kesehatan ini merupakan hasil kolaborasi antara mahasiswa KKN dan tenaga kesehatan dari Puskesmas Gegerbitung. Dukungan penuh dari tenaga medis memastikan bahwa pemeriksaan dilakukan sesuai standar dan hasil yang diberikan akurat. "Kolaborasi ini sangat penting agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang maksimal dan terjamin kualitasnya," tambah Zeri.

Tidak kurang dari 500 warga dari berbagai kalangan usia, mulai dari remaja hingga lansia, mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusiasme. Salah seorang warga, Ibu Tini (52), menyampaikan rasa senangnya karena tidak perlu jauh-jauh ke Puskesmas untuk memeriksakan kesehatannya. "Saya sangat senang sekali, karena pemeriksaan ini gratis dan tidak perlu pergi jauh-jauh. Kami jadi tahu bagaimana kondisi kesehatan kami," ujar Ibu Tini.

Warga lain juga mengungkapkan bahwa kegiatan semacam ini seharusnya sering dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat yang tidak selalu memiliki akses mudah ke layanan kesehatan. "Ini sangat membantu, apalagi bagi kami yang sulit untuk pergi ke fasilitas kesehatan setiap saat. Saya harap kegiatan seperti ini bisa terus diadakan ke depannya," ujar Pak Hadi, warga Desa Gegerbitung yang turut hadir.

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa mayoritas warga Desa Gegerbitung, terutama remaja dan dewasa, memiliki kadar gula darah yang berada dalam batas normal. Meski demikian, beberapa warga lansia ditemukan memiliki tekanan darah yang lebih tinggi dari normal, dan mereka disarankan untuk melakukan pemeriksaan lanjutan di Puskesmas Gegerbitung.

Salah satu tenaga kesehatan dari Puskesmas Gegerbitung, dr. Rini Prasetya, menjelaskan pentingnya deteksi dini terhadap penyakit tidak menular seperti hipertensi dan diabetes. "Pemeriksaan kesehatan secara rutin sangat penting untuk mendeteksi penyakit sebelum kondisinya semakin parah. Banyak orang yang tidak menyadari mereka memiliki kondisi seperti hipertensi atau gula darah tinggi sampai kondisinya sudah cukup serius. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat," kata dr. Rini.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pemeriksaan kesehatan, tetapi juga sebagai upaya edukasi bagi warga tentang pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan skrining secara rutin. Mahasiswa KKN juga mengadakan sesi sosialisasi singkat mengenai gaya hidup sehat, pentingnya mengonsumsi makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur untuk mencegah penyakit-penyakit tidak menular yang sering kali tidak disadari oleh masyarakat.

Diharapkan, kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini dapat menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran masyarakat Desa Gegerbitung mengenai pentingnya menjaga kesehatan. "Kami berharap warga bisa mulai lebih peduli terhadap kesehatan mereka. Melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong mereka untuk lebih rajin melakukan pemeriksaan kesehatan, minimal setahun sekali, khususnya bagi mereka yang berisiko," tambah Zeri.

Kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme dari warga. Mahasiswa KKN Tematik Kelompok 25 Desa Gegerbitung merasa bangga bisa berkontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan. Ke depan, mereka berharap kegiatan semacam ini bisa terus dilakukan, baik melalui program KKN maupun inisiatif dari Puskesmas dan lembaga kesehatan lainnya.

"Ini adalah salah satu bentuk pengabdian kami kepada masyarakat. Kami berharap, apa yang kami lakukan hari ini bisa memberi dampak positif, baik dalam hal peningkatan kesehatan maupun kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan," tutup Zeri.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun