Bulan Ramadan bulan penuh berkah, walaupun dalam masa pandemi Covid-19 seperti ini tetap memberikan keberkahan bagi umat Islam yang melaksanakan atau yang tidak melaksanakan puasa.
Biarpun dalam kondisi seperti sekarang dimana banyak daerah yang melaksanakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang mengharus warganya belajar, bekerja dan beribadah dari rumah. Tetapi mereka masih bisa melakukan berbagai aktivitasnya dari rumah.
Jual beli online semakin marak, tidak hanya toko-toko online ternama tetapi juga masyarakat biasa yang selama ini mengandalkan jualan secara tatap muka langsung, kini mereka berjualan secara online baik menggunakan media sosial, aplikasi perpesanan, ojek online atau toko online.
Selain itu, dengan keadaan yang mengharuskan warganya di rumah saja, tentunya ada hal yang paling sering mereka lakukan yakni menonton televisi atau membuka internet melalui gawai atau gadget mereka masing-masing.
Pemilik televisi, pemilik media online, blog, youtube, atau yang media online lainnya meraup uang dari iklan. Tetapi ada hal yang menarik sebelum dan saat bulan Ramadan tiba, yakni iklan-iklan ini sering muncul di televisi, atau internet.
Dari sekian banyak iklan, ada iklan-iklan yang bertema Ramadan paling berkesan. Berikut Iklan Bertema Ramadan Paling Berkesan :
1. Sirup. Iklan sirup Marjan selalu muncul dari sebelum Ramadan. Iklan ini tentu sangat menarik atau menggoda orang berpuasa terutama pada siang hari. Melihat iklan ini rasanya ingin cepat-cepat buka puasa dan menikmati sirup ini. Apalagi dicampur dengan kelapa muda atau dibuat sop buah dan lain-lain.
2. Obat Sakit Maag. Iklan obat sakit maag selalu muncul pada saat bulan Ramadan. Mungkin alasannya banyak orang yang terkena penyakit maag pada saat bulan Puasa. Maka tidak heran penjualan obat maag di apotik dan mini market sangat laku menjelang bulan puasa dan saat bulan puasa.
3. Alat Ibadah. Iklan sarung selalu muncul pada saat bulan Ramadan. Berbagai mereka sarung berusaha menggaet pelanggan melalui iklan yang muncul di televisi atau media online lainnya.
4. Biskuit. Bukan hanya iklannya yang sering menjadi perdebatan karena tidak ada foto ayahnya, tetapi iklan biskuit ini selalu menjadi hadiah lebaran untuk keluarga, teman atau kerabat yang dibungkus dengan parcet.
5. Es krim. Iklan es krim ini sedang menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen Indonesia. Pasalnya harganya tidak terlalu jauh jika dibandingkan dengan beberapa tahun sebelumnya. Bahkan ada yang menganggap harganya lebih murah dari sebelumnya karena nilai rupiahnya berbeda. Jika muncul iklan es krim pada siang hari pada saat bulan puasa, pasti membuat siapapun ngiler untuk merasakan nikmatnya es krim ini.
6. Minuman Larutan penyegar. Saat berpuasa, banyak orang yang merasakan panas dalam seperti bibir pecah-pecah, tenggorokan kering , dan sariawan. Selain itu ada juga yang mengalami susah buang air besar. Untuk mengatasinya tentu membutuhkan larutan penyegar. Sehingga jika muncul iklan ini maka dia langsung terpikir untuk membeli larutan penyegar.
7. Minuman Isotonik. Dengan kata-kata penarik mencegah kehilangan ion tubuh, membuat iklan ini selalu ada pada saat bulan Puasa. Mereka memilih momen bahwa orang yang sedang berpuasa akan banyak kehilangan ion tubuh, terutama bagi mereka yang habis olahraga pada saat menjelang berbuka puasa. Maka mereka mengajak untuk mencegah kehilangan ion tubuh dengan minum isotonic.
8. Pasta gigi. Selama berpuasa pasti mulut terasa bau terutama pada saat siang dan sore hari. Maka iklan pasta gigi atau obat kumur selalu muncul pada saat bulan Ramadan. Mereka melakukan promosi dengan cara menghilangkan bau mulut selama berpuasa, atau menjaga mulut tetap bersih dan tidak bau.
9. Minuman bersoda. Iklan minuman bersoda pada saat bulan puasa menjadi daya tarik bagi siapa saja yang berpuasa. Pasalnya dengan menuangkan minuman ke dalam gelas dan berbusa saja sudah membuat orang berpuasa menjadi tergoda. Maka tidak heran setelah melihat iklan ini mereka langsung pergi ke warung atau mini market untuk membeli minuman bersoda tersebut untuk berbuka puasa.
10. Mie. Iklan mie selalu muncul pada saat bulan puasa. Iklan ini diidentikan dengan menu berbuka puasa atau sahur. Menu mienya sangat menarik untuk menggoda konsumen di rumah membeli produk tersebut. Apalagi mie yang ada di iklan selalu disertai dengan telor, ayam atau daging. Walaupun dalam kenyataannya tidak ada telor, ayam atau dagingnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H