Walaupun beberapa orang desa ada yang tidak paham dengan teknologi, dibantu oleh mereka yang melek teknologi dengan menjadi reseller barang kebutuhan sehari-hari atau makanan yang dibuat oleh pedagang tradisional.
Ketujuh, Cinta Rupiah. Masyarakat desa lebih mencintai rupiah ini terbukti dengan tidak ada yang memborong dolar dan menjualnya lagi pada saat harganya tinggi. Mereka lebih suka menggunakan uang rupiah untuk keperluan sehari-hari. Sehingga akan terjaga stabilitas rupiah untuk orang-orang desa.
Jadi walaupun sebagian masyarakat desa berpendidikan rendah tetapi kita harus belajar dari mereka dalam banyak hal. Mungkin dengan cara-cara ini, sistem keuangan di Indonesia akan stabil dan bisa membantu pemerintah mengatasi penyebaran virus Corona atau Covid-19.Â
Oleh karena itu, kita tidak usah malu untuk belajar kepada orang-orang desa dalam menghadapi ketidakpastian terutama dalam menghadapi wabah pandemi global ini dan menjaga stabilitas sistem keuangan. Mereka tetap hidup sederhana, aman damai dan semoga bisa tetap sehat lahir dan batin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H