Di media sosial banyak yang bertanya mengenai bagaimana sistem PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) Online yang sudah diterapkan baik tingkat SMA atau SMK, atau di beberapa daerah jenjang pendidikan SMP pun sudah menggunakan sistem PPDB Online. Mereka banyak yang menyoalkan permasalahan zona sekolah, websitenya eror dan lain sebagainya.Â
Pada kesempatan ini saya bisa berbagi dan membantu menjelaskan karena baru saja anak saya mengikuti PPDB Online tingkat SMK di Jawa Timur, dan saya sendiri mengikuti dan melihat proses pendaftaran dari awal hingga pengumuman penerimaan peserta didik baru secara online.
Jawa Timur sendiri menggunakan situs ppdbjatim.net untuk proses pendaftaran dan penerimaan peserta didik baru secara reguler secara onlinenya. Saya yakin sistem PPDB online di daerah lain juga tidak akan jauh berbeda dengan situs miliki pemerintah daerah provinsi Jawa Timur yang dikhususkan untuk PPDB online.
Setiap sekolah negeri sudah memiliki pagu atau batasan untuk beberapa jalur seperti jalur prestasi, jalur mitra warga, jalur bidik misi, jalur insklusi dan jalur reguler. Sebagai contoh SMKN 1 Jombang untuk jurusan Multimedia hanya menerima 144 siswa atau 4 kelas dengan maksimal 36 siswa perkelasnya. Jumlah tersebut dibagi-bagi untuk jalur reguler 126 siswa sisanya dari jalur prestasi, mitra warga, bidik misi dan insklusi.Â
Mengenai apa itu jalur prestasi, jalur mitra warga, jalur bidik misi, jalur insklusi dan jalur reguler bisa dibaca artikelnya di sini :Â
Jadwal PPDB SMA/SMK Negeri Tahun Pelajaran 2018/2019
Sebelum melakukan pendaftaran online, siswa diharuskan melengkapi berkas yang sudah ditentukan. Setelah itu calon peserta didik akan mendapatkan PIN yang dapat diambil di sekolah negeri terdekat atau sekolah yang diinginkan.
Saya membantu anak saya mendaftar pada saat hari pertama pembukaan PPDB online, sekitar pukul 4 pagi karena dikhawatirkan kalau siang hari pengunjung sudah semakin banyak dan situs PPDB online overload atau macet dan tidak bisa dibuka.
Karena malam hari setelah menonton siaran langsung sepak bola yakni 25 Juni 2018, pendaftaran masih sedikit waktu itu baru 6 orang, sehingga tidak ada kendala saat mendaftar menggunakan nomor peserta Ujian Nasional dan PIN dari SMA/SMK yang diinginkan. Surat keterangan pendaftaran dari situs PPDB online pun bisa langsung dicetak sebagai bukti pendaftaran.