Mohon tunggu...
Didno
Didno Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Youtuber

Guru yang suka ngeblog, jejaring sosial, nonton bola, jalan-jalan, hobi dengan gadget dan teknologi. Info lengkap didno76@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

TVS Max 125, Motor Pria Paling Irit di Indonesia

25 Agustus 2016   22:50 Diperbarui: 4 April 2017   16:12 895
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
TVS Max 125 (Dokumen Pribadi)

Saat semua barang-barang semakin mahal maka satu-satunya cara yang paling efektif untuk mengatasinya keuangan agar tidak membengkak adalah dengan berhemat. Tidak hanya menghemat dalam membelanjakan uang untuk membeli barang-barang yang tidak terlalu penting tetapi juga bisa berhemat dalam penggunaan bahan bakar kendaraan.

Apalagi BBM (Bahan Bakar Minyak) suatu saat nanti akan habis dan gantinya membutuhkan waktu yang sangat lama. Oleh karena itu salah satu solusi mengatasi nya adalah dengan menggunakan kendaraan saat diperlukan,  menggunakan kendaraan hemat BBM dan menggunakan energi alternatif pengganti BBM.

Setiap hari milyaran liter digunakan oleh para pengguna kendaraan baik sepeda motor atau pun mobil. Secara tidak langsung cadangan BBM yang ada di dalam bumi lambat laun akan habis dan akibatnya bisa Anda bayangkan kendaraan tidak akan bisa digunakan, kalau pun ada harganya semakin melambung.

Salah satu solusi agar BBM tidak cepat habis adalah dengan menggunakan kendaraan yang hemat BBM (Bahan Bakar Minyak).  Dari sekian banyak sepeda motor pria yang memiliki kemampuan penghemat BBM paling irit tentu pilihannya jatuh pada TVS Max 125 yang mampu mengkonsumi Bahan Bakar Minyak paling sedikit.

Ini benar-benar terbukti dan dialami oleh saya sendiri. Saya melakukan touring menggunakan TVS Max 125 dari Jakarta menuju ke Karawang kemudian dilanjut ke Resort Giri Tirta Kahuripan Wanayasa Purwakarta.

Kondisi Bensin saat berangkat dari Resort Giri Tirta Kahuripan (Dokumen Pribadi)
Kondisi Bensin saat berangkat dari Resort Giri Tirta Kahuripan (Dokumen Pribadi)
Keesokan harinya perjalanan dilanjutkan kembali di awali  Resort Giri Tirta Kahuripan lalu menuju  ke Waduk Jatiluhur kemudian ke Jakarta lagi dan hasilnya sangat mencengangkan BBM (Bahan Bakar Minyak) yang masih tersisa di dalam tangki masih banyak.   

Sepeda motor TVS Max 125 memiliki kelebihan terutama dalam hal konsumsi BBM. Satu liter bensin yang dituangkan ke dalam tangki sepeda motor ini sanggup bertahan hingga perjalanan 55 Km. Maka tidak heran jika sepeda motor ini dijuliki sebagai sepeda motor pria paling irit BBM.

Selain konsumsi bahan bakar yang super irit, sepeda motor ini juga tidak terlalu berat terutama bagi pengguna sepeda motor yang berperawakan tidak terlalu besar. Apalagi saat kendaraan ini sudah melaju di jalanan maka tidak akan terasa berat lagi.  

Speedometer saat sampai di Jakarta (Dokumen Pribadi)
Speedometer saat sampai di Jakarta (Dokumen Pribadi)
Sistem perpindahan gigi motor TVS Max 125 memang agak sedikit berbeda dengan sepeda motor pria yang ada di Indonesia.  Karena untuk memindahkan gigi satu hingga ke empat, pengguna hanya tinggal menekan tuas bagian belakang ke bawah, sementara untuk menetralkan pengendara cukup menginjak tuas gigi ke depan.

Perpaduan starting antara electrik dan kick starter membuat sepeda motor ini mudah digunakan oleh siapa pun terlebih oleh kaum pria. Cukup dengan menekan tombol starter, sepeda motor ini langsung menyala dan siap untuk digunakan.

Sepeda motor ini sangat nyaman saat dibawa ke daerah pelosok terutama jalanan bergelombang dan berbatu. Karena sepeda motor TVS ini memiliki suspensi yang berbeda. Suspensi pada bagian depan menggunakan telescopic Forks sementara bagian belakang menggunakan Dual Shockabsorber.

Suspensi depan (Dokumen Pribadi)
Suspensi depan (Dokumen Pribadi)
Sepeda motor yang saya gunakan dapat digeber di jalanan dengan kondisi trek lurus dan jarang kendaraan.  Hasilnya sepeda motor TVS Max 125 ini dapat mencapai kecepatan tertinggi dikisaran angka antara 100 – 105 km/jam. Ini bisa dipahami mengingat  saya tidak menggunakan teknik menyentak-nyentakkan atau mengocok gas sepeda motor yang saya tunggangi.

Tidak hanya sanggup digeber di trek panjang dan lurus, tetapi sepeda motor TVS Max 125 ini juga bisa dibawa ngebut di jalanan yang menanjak dan menurun, serta gesit saat meliuk-liuk saat berada di tikungan.

Punya PIN baru nih??
Punya PIN baru nih??
Sepeda motor TVS Max 125 memiliki keunikan dalam hal penggunakan lampu depan. Seringnya lampu depan motor yang kita miliki putus dan susah mencari gantinya. Akhirnya diciptakan teknologi lampu depan yang unik dimana lampu tersebut akan terus menyala sesuai perundang-undangan yang berlaku, selain itu lampunya bisa digunakan untuk kondisi gelap oleh kabut dan yang terakhir menyalakan lampu dengan jelas.

Spesifikasi Sepeda Motor TVS Max 125 :

Engine

  • Tipe: 4 Stroke
  • Displacement: 124,53 cc
  • Cylinder arragement: Single
  • Maximum Power: 8.10 KW @8000 RPM
  • Maximum Torque: 10.8 NM @5500 RPM
  • Bore x Stroke: 57 mm x 48.8 mm
  • Starting: Electric & Kick Start
  • Transmission: Manual

Suspension

  • Front: Telescopic Forks
  • Rear: Dual Shockabsorber

Brakes

  • Front: Disc
  • Rear: Tromol

Wheels and Tyres

  • Type size (Front): 2,75 x 17 inci
  • Tyre size (Rear): 90/90 x 17 inci

Saat semua barang-barang semakin mahal maka satu-satunya cara yang paling efektif untuk mengatasinya keuangan agar tidak membengkak adalah dengan berhemat. Tidak hanya menghemat dalam membelanjakan uang untuk membeli barang-barang yang tidak terlalu penting tetapi juga bisa berhemat dalam penggunaan bahan bakar kendaraan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun