Rasanya sangat senang bisa datang dan melihat langsung kegiatan pertemuan Pramuka terbesar se-Indonesia dan juga dunia yang dikenal dengan Jambore Nasional. Pada tahun ini kegiatan akbar yang diadakan dari tanggal 14 – 21 Agustus 2016 di Cibubur ini untuk yang kesepuluh kalinya.
Walaupun saya datang sebagai pembina pramuka yang ditugaskan sekolah untuk menengok salah satu peserta Jambore Nasional X tetapi rasa senang itu tidak bisa disembunyikan karena saya memang sangat senang dengan kegiatan pramuka terutama perkemahan dari sejak SD hingga sekarang.
Hujan deras di perkemahan (Foto Pribadi)
Kebahagian terpancar dari raut muka para peserta dari seluruh Indonesia. Mereka tetap gembira tidak peduli hujan deras yang turun dengan derasnya yang beberapa kali menimpa mereka hingga banyak tenda dan gapura para kontingen yang roboh tetapi mereka tetap riang gembira menikmati perkemahan tersebut.
Berbagai jenis tenda dan variasi gapura antar kontingen sangat menarik. Ada yang memadukan unsur pramuka dengan adat daerahnya masing-masing, ada juga perpaduan spanduk-spanduk pesanan dari pemerintah daerah untuk memperkenalkan daerahnya dan masih banyak lagi hal-hal menarik melihat kondisi tenda peserta.
Suasana perkemahan Jambore Nasional X (Foto Pribadi)
Perjuangan untuk datang ke lokasi perkemahan pun tidak seperti yang kita bayangkan. Ada yang menggunakan jalur darat, pesawat terbang bahkan menggunakan kapal laut. Seperti tetangga dari Kontingen Indramayu yakni Kabupaten Maluku Utara yang menggunakan kapal laut. Mereka menempuh perjalanan kapal lautnya saja hingga 4 hari untuk satu kali perjalanan belum lagi perjalanan ke tempatnya harus menggunakan moda transportasi lain.
Beragam kesenian, budaya dan adat istiadat dari berbagai daerah diperlihatkan dalam berbagai atraksi seperti karnaval dan kegiatan lainnya. Sehingga seluruh peserta dan pendamping bisa menikmati keberagaman dari tanah air kita Indonesia.
Foto dengan sesama peserta Jambore Nasional X (Foto FB Gisela Ratu Alifah)
Mereka juga diajarkan bagaimana hidup mandiri, dengan mencuci pakaian, melipat pakaian sendiri, mencuci tempat makan sendiri, dan beberapa peserta ada juga masak sendiri. Karena pihak panitia membagikan bahan makanan kecuali untuk kegiatan di lingkungan perkemahan dan makanan box untuk kegiatan di tempat di luar perkemahan.
Keakraban antar peserta pun terjalin sangat baik, beberapa peserta saling berkunjung ke tenda kontingen dari daerah lain untuk berfoto bersama. Berbagai kegiatan yang diadakan oleh panitia pun sangat padat bahkan menuntut mereka untuk mencari teman baru sebanyak-banyaknya di kegiatan ini. Sungguh menyenangkan memiliki banyak teman dari berbagai pelosok nusantara dari Sabang hingga Merauke.
Aktivitas di tenda peserta (Dokumen Pribadi)
Selain berbagai kegiatan mereka juga diajak jalan-jalan ke tempat wisata yang ada di sekitar Cibubur seperti TMII (Taman Mini Indonesia Indah), Monas (Monumen Nasional), Kebun Raya dan Istana Presiden Bogor dan berbagai instansi lain seperti BNPB, Menpora, dan lain-lain.
Peserta juga setiap malam dihibur oleh artis-artis ibukota, ini tentu sangat menyenangkan bagi anggota pramuka yang berada di daerah yang jarang dikunjungi oleh artis. Karena mereka bisa melihat secara langsung artis-artis yang mungkin salah satunya menjadi idola mereka di panggung hiburan yang disiapkan oleh panitia.
Panggung hiburan untuk peserta Jambore Nasional X (Dokumen Pribadi)
Kegiatan ini saya yakin akan sangat berkesan bagi mereka untuk diceritakan kepada teman-temannya, keluarganya, dan juga orang lain. Apalagi ini kesempatan langka yang datang lima tahun sekali dan menjadi pengalaman hidup yang paling berkesan dan mendalam.
Lihat Humaniora Selengkapnya
