Mohon tunggu...
Didno
Didno Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Youtuber

Guru yang suka ngeblog, jejaring sosial, nonton bola, jalan-jalan, hobi dengan gadget dan teknologi. Info lengkap didno76@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Mencari Kacamata yang Hilang

14 September 2014   00:23 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:46 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tempat saya bekerja sekarang ada beberapa guru senior, dia tidak lain dan tidak bukan guru saya sewaktu saya duduk di bangku SMP. Usianya rata-rata sudah di atas lima puluh tahun sehingga kadang karena sudah tua, maka tidak heran dia sering lupa.

Beberapa kali dia lupa menyimpan buku pelajaran yang akan dibawa ke kelas, karena saat menuju kelas, kemudian bertemu dengan guru yang lain kemudian ngobrol dan bukunya disimpan entah dimana, lalu dia masuk ke kelas. Sesampainya di kelas dia tidak membawa buku, beberapa saat kemudian buku tersebut ditemukan oleh siswa atau guru yang lain.

Selain buku dia juga sering lupa membawa spidol yang biasa dipakai di kelas ikut dimasukkan ke dalam tasnya, sehingga terpaksa saat akan digunakan oleh guru yang lain, dengan terpaksa salah siswa di kelas tersebut harus mencari spidol ke guru senior tersebut.

Guru senior yang satu ini sering dipanggil babeh karena memang usianya sudah lebih dari lima puluh tahun dan paling tua diantara yang lain. Selain buku, dan pulpen terkadang barang lain yang lupa dia simpan adalah kopiah.

Suatu hari dia menjadi imam shalat Dhuha, setelah menjadi imam dan mengisi materi keagamaan dia berbincang dengan kepala sekolah, tapi saat asyik ngobrol dengan kepala sekolah di ruang Tata Usaha, dia meminta izin untuk ke kamar kecil lalu dia membuka kopiahnya dan disimpan di meja ruang tamu yang ada di ruang tata usaha.

Setelah dari kamar mandi dia kemudian masuk ke ruang guru. Sesampainya di ruang guru dia memegang rambutnya, tiba-tiba dia ingat bahwa tadi dia memakai kopiah tetapi setelah diraba ternyata tidak ada. Kemudian dia menanyakan kepada guru yang lain yang ada di ruang guru tersebut.

Hai... ada yang liat kopiah saya ga..?, mendengar pertanyaan dari babeh, beberapa guru mencoba mencari kopiah tersebut. Tetapi setelah dicari di ruang guru ternyata tidak ada. Setelah semua guru sibuk mencari kopiah, tiba-tiba datang karyawan tata usaha ke ruang guru.

Lalu dia menanyakan kepada guru yang sedang mencari kopiah tersebut, Sedang nyari apa?, begitu ucap salah seorang karyawan tata usaha, kemudian salah satu guru menjawab. Sedang mencari kopiah babeh...Mendengar jawaban salah satu guru tersebut, karyawan tersebut langsung tersenyum dan menjawab “kopiah ada di ruang TU”.

Mendengar jawaban karyawan TU tersebut kemudian babeh tersenyum lalu berkata “waduh iya lupa tadi saya ngobrol disana sama kepala sekolah, terus saya membuka kopiah karena mau ke kamar mandi”.

Dalam hati kecil saya, maklum orang sudah tua biasa sering lupa, mungkin saya juga akan seperti itu kalau sudah tua nanti. Selang beberapa hari kemudian dia seperti biasa memakai kacamata kesayangannya ke sekolah.

Setelah mengajar di salah satu kelas karena gerah dan dirasa tidak membutuhkan kacamata, kemudian dia membuka kacamata tersebut dan memindahkannya ke atas kepala. Setelah di ruang guru kemudian dia duduk di ruang tamu dan bicara dengan rekan guru yang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun