Dari ketiga sudut pandang tersebut sudah sewajarnya Kutai Barat memiliki angka IPM yang masuk dalam kategori tinggi. Namun demikian, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah kutai barat. Angka IPM yang tinggi bukan berarti pemerintah harus merasa puas. Jika dibandingkan dengan seluruh kabupaten kota yang ada di Kalimantan timur, ternyata Kutai Barat berada pada urutan nomor dua terakhir setelah kabupaten Mahakam Ulu.
Masih banyak yang dilakukan untuk meningkatkan angka IPM agar dapat bersaing dengan Kab/Kot di Kalimantan Timur. Angka IPM Kutai Barat jika dibandingkan dengan IPM provinsi Kalimantan timur juga berada di bawah rata-rata. Diketahui bahwa IPM provinsi Kalimantan Timur adalah sebesar 75,83 dan menduduki peringkat tiga besar IPM tertinggi di Indonesia. Angka IPM tahun 2018 untuk Indonesia adalah 71,39 yang artinya IPM Kutai Barat juga berada di bawah rata-rata IPM Nasional.
Artinya ada banyak PR besar yang harus dilakukan oleh pemerintah daerah kutai barat dalam menyambut kedatangan ibukota negara di Provinsi Kalimantan Timur, dalam mendukung dan atau penopang Ibukota Negara khususnya dalam pengembangan sumber daya manusia dan pengelolaan ekonomi yang lebih kreatif dan kompetitif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H