Mohon tunggu...
Didi Suprijadi ( Ayah Didi)
Didi Suprijadi ( Ayah Didi) Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, pembimbing dan pengajar

Penggiat sosial kemasyarakatan,, pendidik selama 40 tahun . Hoby tentang lingkungan hidup sekaligus penggiat program kampung iklim. Pengurus serikat pekerja guru.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Membuat Pupuk Tanaman, Jakaba dari Nasi Sisa

20 April 2024   09:14 Diperbarui: 20 April 2024   09:20 838
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayah didi dan jakaba sumber gambar dokumen pribadi 

Membuat Pupuk Tanaman,Jakaba .Dari Nasi Sisa


Jangan membuang Nasi sisa atau bekas, karena nasi sisa bisa dimanfaatkan pengganti air Leri atau air bekas cucian beras. Air cucian beras bisa dipergunakan untuk membuat pupuk organik cair yang disebut Jakaba.

Jakaba adalah nama pupuk organik cair yang saat ini sedang populer di dunia pertanian,  pupuk organik cair ini dapat meningkatkan kesuburan tanah berkali kali lipat dan meningkatkan hasil panen para petani.

Seperti biasa kegiatan pagi setelah sholat Subuh, ayah didi pergi ke kebun dibelakang rumah untuk mencari udara segar sambil gerak badan  dengan cara berkebun.

Dalam berkebun, agar tanaman tumbuh dengan baik dan subur, maka perlu dilakukan pemupukan. Ada dua jenis pupuk untuk tanaman yaitu pupuk organik dan anorganik. Untuk pupuk anorganik bisa beli di toko toko pertanian. Sedangkan pupuk organik bisa membuat nya sendiri. Ada beberapa bahan yang berasal dari zat organik yang bisa dijadikan tambahan pupuk untuk tanaman seperti Eko Enzim POC, PSB dan Jakaba.

Jakaba adalah jamur yang oleh beberapa literatur ,menyebutkan bahwa jamur ini ditemukan oleh seorang petani bernama Aba Junaidi Sahidj secara tidak sengaja saat akan membuat pupuk organik cair. Aba Junaidi Sahidi petani yang tinggal di Jawa Timur disebut sebagai penemu pertama kali Jakaba.

Jakaba sendiri merupakan akronim dari Jamur Keberuntungan Abadi, disebut keberuntungan karena waktu membuat nya hanya karena keberuntungan.

Jakaba cair  sumber gambar dokumen pribadi 
Jakaba cair  sumber gambar dokumen pribadi 

Menurut beberapa literatur, Jakaba mengandung 90 persen karbohidrat ,Vitamin dan mineral sebagai protein. Dengan kandungan 90 persen zat Pati Jakaba dapat membantu dengan mudah proses terbentuknya hormon tumbuhan. Ada tiga jenis hormon dalam tumbuhan yang sangat penting untuk pertumbuhan yaitu Aujsin, Giberelin dan Alanin.

Dengan tersedianya ketiga  hormon pertumbuhan tersebut makan akan mempercepat dan memperlancar proses fotosintesis. Fotosintesis akan menghasilkan banyak unsur hara dalam tumbuhan , unsur hara yang dihasilkan diantaranya Nitrogen , Kalium dan Phospat.

Nitrogen berperan dalam merangsang pertumbuhan vegetatif. Kalium dibutuhkan untuk memperkuat batang sedangkan Phospat berperan untuk memperkuat akar.

Manfaat Jakaba disamping dapat mempercepat pertumbuhan tanaman dan memperpanjang usia tanaman, yang tidak kalah penting dari Jakaba adalah sebagai penghambat hama jamur Fusarium.

Mengatasi fusarium : Fusarium sejenis jamur juga tetapi bersifat patogen, Fusarium banyak ditemukan pada tanaman dan dalam tanah, Fusarium yang bersifat patogen dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tanaman. Mungkin disini letak keberuntungan nya dari jamur yang disebut Jakaba.

Ayah didi dan jakaba sumber gambar dokumen pribadi 
Ayah didi dan jakaba sumber gambar dokumen pribadi 


Bagaimana cara membuat Jakaba?

Pertama persiapkan alat dan bahan. Sebagai penggiat lingkungan hidup ayah didi selalu mencoba  alat dan bahan dalam berkegiatan menggunakan bahan bahan bekas pakai.

Pertama Alat,
Wadah plastik bekas galon minuman mineral yang sudah dipotong. Kain bekas pakai, kare gelang dan lain lain.

Kedua bahan.
Air tua, atau air yang sudah diendapkan. Jangan pakai air PAM. Air bekas cucian beras atau Leri. Sisa makanan ikan atau pelet. Bila susah mengumpulkan air cucian beras maka ayah didi menggantinya dengan sisa nasi .

Cara kerja,
Haluskan sisa nasi agar seperti nasi bubur, kemudian tambahkan pelet ikan lele dengan perbandingan 3:1. Kemudian keduanya larutkan dalam 10 liter air. Masukan larutan itu kedalam wadah plastik galon kemudian tutup dengan kain bekas yang bersih lalu ikat kenceng dengan karet gelang.

Letakan wadah ditempat sejuk mendekati gelap dan  tidak terkena sinar matahari langsung, hindari dari jangkauan anak anak .

Setelah 10 hari akan terlihat gumpalan warna putih kecoklatan,itu tanda Jakaba tumbuh, maka anda disebut Keberuntungan.

Jamur Jakaba bisa dipanen kira kira setelah lima belas hari, bentuk Jakaba yang sudah jadi berbentuk seperti batu karang atau koral.

Bila anda beruntung menghasilkan Jakaba ,maka Jakaba terus akan bisa dikembang biakan berkali kali dan tanpa henti maka disebut abadi,

Jakaba, Jamur Keberuntungan Abadi

Bagaimana cara pemanfaatan Jakaba  bagi tanaman, cukup ambil sedikit Jakaba kemudian haluskan lalu larutkan dalam air. Bisa disemprot pada tanaman bisa juga dalam bentuk kocor langsung kedalam tanah.

Saat lebaran seperti sekarang ini bila masih banyak nasi sisa, maka lakukan seperti ayah didi untuk membuat pupuk cair organik yang bernama Jakaba.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun