Mohon tunggu...
Didin Amaludin
Didin Amaludin Mohon Tunggu... Lainnya - Berusaha,Berjuang,dan Bersyukur

Tidak ada yang harus diceritakan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wasir

4 April 2021   16:00 Diperbarui: 4 April 2021   16:10 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber: klikdokter.com)

Wasir

Tonjolan kecil diruang berdesis

Bikin orang ketar ketir

Bikin orang sering mendesis

Wasir, kecil-kecil nyebelin

Duduk maupun jongkok terasa enggak nyaman

Semburat dahi mengernyit

Mau makan terpaksa pakai pose jungkat jungkit

Ingin rasanya diakhiri

Tapi takut pengeluaran budget makin tinggi

Dasar malas jaga kesehatan diri

Terimalah risiko didapatkan kini

Kini nilai sehat terasa mahal

Terserang penyakit muncullah penyesalan

Semoga jadi pelajaran karena telah nakal

Bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati perlu diterapkan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun