Mohon tunggu...
Didin Amaludin
Didin Amaludin Mohon Tunggu... Lainnya - Berusaha,Berjuang,dan Bersyukur

Tidak ada yang harus diceritakan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bungkusan Misteri

1 April 2021   22:00 Diperbarui: 1 April 2021   23:02 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Dok.Pribadi)

Bungkusan misteri

Diletakan pada target lingkungan yang dihendaki

Ketika tidak ada mata tajam putih menatapi

Atau hanya ada mata sayup yang tak peduli

Bungkusan misteri

Dibungkus layaknya benda umum agar tak dicurigai

Atau dengan warna hitam agar tak diketahui

Sebab telah menyerupai

Sampah dibuang sembarang ketika telah melewati

Bungkusan misteri

Akankah kehebohan akan terjadi

Ataukah gagal terjadi

Sebab bungkusan misteri telah diketahui

Oleh mata tajam putih yang peka diri

Terhadap adanya keanehan yang terjadi

Pada gerak-gerik yang dilakukan mata tajam hitam menyelubungi

Dengan bungkusan miliknya yang penuh misteri

Semoga ada peningkatan kepekaan diri

Agar lebih peduli untuk mencegah hal buruk terjadi

Yang dilakukan oleh mata tajam putih

Terhadap keanehan pergerakan mata tajam hitam dengan bungkusan miliknya yang penuh misteri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun