Â
NSYNC adalah salah satu boyband paling ikonik yang pernah menghiasi dunia musik, terutama di akhir 90-an hingga awal 2000-an. Mereka dianggap sebagai salah satu rival terbesar Backstreet Boys, meski keduanya sama-sama membawa gelombang besar dalam fenomena boyband global pada masanya. Dengan lagu-lagu yang liriknya yang sederhana namun menarik, mudah diingat, dan memiliki melodi atau ritme yang membuat orang ingin mendengarkannya berulang kali, juga koreografi yang memukau, dan anggota-anggota yang karismatik, NSYNC berhasil merebut hati jutaan penggemar di seluruh dunia dan menjadi salah satu simbol pop culture era 90-an.
Awal Karir NSYNC
NSYNC terbentuk di Orlando, Florida, pada tahun 1995. Grup ini terdiri dari : Justin Timberlake, JC Chasez, Chris Kirkpatrick, Joey Fatone, dan Lance Bass. Pada awalnya, grup ini tidak begitu terkenal di Amerika, namun mereka pertama kali menemukan kesuksesan di Eropa dengan merilis album debut mereka yang berjudul "'N Sync" pada tahun 1997. Kesuksesan besar di Eropa kemudian membuka jalan bagi mereka untuk menembus pasar Amerika Serikat.
Album debut mereka di Amerika Serikat, yang berjudul sama dengan versi Eropanya, dirilis pada tahun 1998, dengan single seperti "I Want You Back" dan "Tearin' Up My Heart". Kedua lagu ini menjadi hits besar dan menempatkan NSYNC di puncak perhatian publik. Mereka langsung menjadi idola remaja, dengan fanbase yang terus membesar.
Puncak Popularitas dan Album "No Strings Attached"
Kepopuleran NSYNC benar-benar mencapai puncaknya ketika mereka merilis album kedua, "No Strings Attached", pada tahun 2000. Album ini menampilkan salah satu single terbesar mereka, yaitu "Bye Bye Bye"
Album "No Strings Attached" sukses luar biasa, dengan penjualan lebih dari "2,4 juta kopi di minggu pertama" di Amerika Serikat saja, mencetak rekor penjualan album tercepat yang belum pernah terjadi sebelumnya saat itu. Hingga kini, album ini dianggap sebagai salah satu album terlaris sepanjang masa dan masih dikenang sebagai puncak dari fenomena boyband di era 2000-an.
Selain "Bye Bye Bye", album ini juga menghasilkan hits besar lainnya seperti "It's Gonna Be Me" dan "This I Promise You". Single "It's Gonna Be Me" bahkan berhasil meraih posisi #1 di Billboard Hot 100, menjadikan NSYNC sebagai salah satu boyband paling sukses secara komersial di zamannya.
Dalam banyak hal, NSYNC selalu dibandingkan dengan Backstreet Boys, karena kedua boyband ini sama-sama berada di puncak kepopuleran pada waktu yang hampir bersamaan. Keduanya juga berbagi tim produksi yang sama, seperti Max Martin dan Lou Pearlman, yang mengatur arah musik mereka. Namun, NSYNC sering dianggap memiliki pendekatan yang sedikit berbeda. Dengan vokal yang lebih energik, koreografi yang intens dibandingkan Backstreet Boys yang lebih klasik, NSYNC berhasil menciptakan identitasnya sendiri.
Penggemar dari kedua boyband seringkali terbagi, dan rivalitas antara NSYNC dan Backstreet Boys sering dibesar-besarkan oleh media. Meski begitu, kedua grup ini sama-sama berjasa dalam membawa boyband ke puncak popularitas di dunia musik, terutama di akhir 90-an hingga awal 2000-an.
Pada tahun 2001, NSYNC merilis album ketiga mereka yang berjudul "Celebrity", yang juga sangat sukses secara komersial. Album ini menampilkan hits besar seperti "Pop", "Gone", dan "Girlfriend". Celebrity membawa NSYNC lebih jauh ke arah yang lebih eksperimental, terutama dengan elemen-elemen musik pop dan hip-hop yang lebih kental.
Namun, setelah tur dunia yang mendukung album "Celebrity", NSYNC mulai mengalami perpecahan internal. Justin Timberlake, salah satu vokalis utama grup ini, memutuskan untuk fokus pada karir solonya, dan ini menandai awal dari akhir era NSYNC. Pada tahun 2002, Timberlake merilis album solo debutnya "Justified", yang sukses besar dan menjadi langkah awal dari karir solo yang sangat berkilau.
Keputusan Justin Timberlake untuk mengejar karir solo menyebabkan grup ini mengambil jeda yang lama, meskipun awalnya mereka tidak pernah secara resmi menyatakan bubar. Namun, sejak saat itu, NSYNC tidak pernah merilis musik baru sebagai grup, dan jeda mereka pada akhirnya berubah menjadi perpisahan de facto.
Meskipun NSYNC hanya aktif selama beberapa tahun, dampak mereka di industri musik pop sangat besar. Mereka berhasil menjual lebih dari 70 juta album di seluruh dunia, menjadikan mereka sebagai salah satu boyband terlaris sepanjang masa. NSYNC juga memenangkan berbagai penghargaan bergengsi, termasuk American Music Awards, MTV Video Music Awards, dan Billboard Music Awards.
Selain itu, meskipun karir grup ini berakhir lebih awal dari yang diharapkan banyak penggemar, NSYNC terus dikenang sebagai ikon musik pop. Lagu-lagu mereka seperti "Bye Bye Bye" dan "Tearin' Up My Heart" masih sering diputar di acara-acara nostalgia, konser, dan menjadi soundtrack untuk berbagai film dan acara TV. Lagu ini digunakan sebagai soundtrack dalam film Deadpool & Wolverine.
Lagu ini diputar dalam adegan pembuka yang ikonik, menambah keseruan dan nostalgia bagi penonton
Momen paling ikonik terjadi pada tahun 2013, ketika NSYNC bersatu kembali untuk penampilan spesial singkat di MTV Video Music Awards. Meskipun penampilan ini hanya berlangsung beberapa menit, itu cukup untuk membuat penggemar di seluruh dunia sangat antusias. Kemudian pada tahun 2018, NSYNC mendapatkan bintang mereka di Hollywood Walk of Fame, menegaskan status mereka sebagai legenda dalam dunia hiburan.
Nsync Medley(MTV Video Music Awards 2013)[FHD]
Mengapa NSYNC Tetap Diingat?
Meskipun banyak boyband lain muncul dan menghilang, namun kualitas musik NSYNC yang timeless sehingga terus bertahan. Lagu-lagu seperti "Bye Bye Bye", "It's Gonna Be Me" dan "This I Promise You" telah menjadi bagian dari sejarah musik pop dan masih didengarkan hingga saat ini. Produksi musik yang solid dan harmonisasi vokal yang kuat membuat lagu-lagu mereka tetap relevan bahkan setelah lebih dari dua dekade.
Bagi remaja yang tumbuh di era 90-an dan 2000-an, NSYNC bukan hanya sekadar grup musik, tetapi juga bagian dari kehidupan mereka. Koleksi kepingan CD, Konser, poster di kamar,  tema percakapan lagu favorit mengisi  obrolan pulang sekolah, request lagu di radio dan acara MTV televisi juga jadi lagu-lagunya jadi playlist sehari-hari. Pada setiap gerakan anggota grup ini menjadi bagian dari budaya pop yang menyenangkan untuk diingat kembali.
NSYNC mungkin tidak seaktif dulu, tetapi warisan mereka tetap hidup dalam hati para penggemar dan dunia musik pop. Dari hits seperti "Bye Bye Bye" hingga penampilan mereka di MTV VMA, NSYNC telah mengukir nama mereka dalam sejarah sebagai salah satu boyband paling ikonik yang pernah ada.
Lagu "Bye Bye Bye" adalah salah satu anthem ikonik bagi remaja pada masanya, dan bahkan hingga kini masih membekas di hati banyak orang. Dengan melodi yang enerjik dan beat yang kuat, lagu ini menjadi simbol kebebasan dan semangat anak muda yang tak terbendung di era 2000-an. Tak hanya musiknya yang catchy, "Bye Bye Bye" juga dikenal karena koreografinya yang ikonik---gerakan-gerakan yang cepat, penuh energi, dan sangat sinkron yang kini menjadi ciri khas NSYNC.Â
Koreografi ini tak hanya ditampilkan di video musik, tetapi juga menjadi tren saat ini. Gerakan tangan khas seolah memotong-motong "ikatan" di sekitar mereka menjadi simbol kebebasan, yang kemudian sering ditiru oleh penggemar di seluruh dunia. Hingga saat ini, tutorial dance atau tarian "Bye Bye Bye" masih banyak dicari dan diadaptasi, menjadikannya semacam ritual nostalgia bagi mereka yang tumbuh besar di era kejayaan boyband.
Jika ingin mencoba gerakan yang sama dan merasakan energi masa lalu, berikut channel YouTube menyediakan tutorial lengkap koreografinya. Siapa tahu, dengan mempelajari koreografi ini, Anda bisa bernostalgia dan merasakan semangat remaja 2000-an yang masih tak lekang oleh waktu
NSYNC 'Bye Bye Bye' DANCE TUTORIAL STEP BY STEP (Deadpool and Wolverine) Beginners
Meskipun tutorial ini untuk pemula sehingga mudah diikuti, namun untuk anda yang 'sudah usia' ingin mencoba gerakan koreografinya, hati-hati!, alih-alih bernostalgia dan merasakan semangat muda, bisa-bisa yang terasa justru di pinggang Anda!. Hehe..
