Mohon tunggu...
Didik Yulianto
Didik Yulianto Mohon Tunggu... -

Aku Bodoh Untuk Belajar, Aku Hina Untuk Mulia, Aku Miskin Untuk Kaya.\r\n#Aku Penebar Cinta Sekaligus Keonaran\r\nTwitter @DidikDoanks

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Teman Kecilku

7 Juni 2013   10:28 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:24 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

A "enggak,, ya kamu minta oleh2 apa emangnya? habis dr BSD, terus ke bogor terus pulang,,.

sebenernya mau bilang minta hatimu kayak di tipi-tipi, tapi kelihatannya terlalu frontal jadinya pasang emot malu aja.

A ... kling kling "kamu kenapa pipinya merah2 gitu,, Habis ditonjokin siapa?"

M "... Kamu, KDRT" (pasang emot angry). Angry apa hangry? bingung, lanjut....

A "haaaaaaaaaaaaa?" jawaban singkat

M "Malah mangap *jejelinKebab"

A "Mauuuuuuu" jawabnya.

Sampai obrolan yang tidak penting, segala upil, teroris, Ahok yang mau bakar jakarta juga dibawa-bawa. Akhirnya kemaleman juga, mungkin dia sudah ngantuk dan sudah waktunya mengucapkan

M "Met istirahat ya :-) "

A "Akhir2 perhatian amat sama aq,, hayo kenapa hayooo?"

I don't know what happen, may be there something in my heart. But I know there someone special in my live now.  Dan Aku Memilih Setia (Fatin Shidqia). Kami sudah bersama-sama selama enam tahun lamanya, kami pernah jadi pasangan menari saat kelas 3 SD. Semua teman-teman kami berharap kami berjodoh, tak terkecuali my mom...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun