Henley, satu-satunya pesulap perempuan di antara mereka yang merupakan juga mantan asisten dan juga mantan pacar Danny, adalah seorang pesulap panggung.Â
Sementara Jack, sebagai pesulap jalanan ia piawai bermain sulap tangan. Dengan keahliannya itu, dia pun memanfaatkannya untuk menjadi seorang copet dan pembobol kunci. Jack adalah yang termuda di antara Empat Penunggang Kuda.
Danny mendapatkan undangan berupa kartu tarot Lovers, Merritt mendapatkan kartu tarot Hermit, Henley mendapatkan kartu High Priestess sedangkan Jack mendapatkan kartu tarot Death.Â
Satu per satu mereka pun datang ke sebuah apartemen yang merupakan lokasi yang ditunjuk pada kartu tarot.
Meski sebelumnya sebenarnya mereka telah saling mengenal, namun mereka tidak menyangka jika akan dikumpulkan menjadi satu. Hingga saat mendapati kehadiran yang lain, mereka pun saling bertanya-tanya siapa sedang bermain apa.Â
Toh, mereka pun tidak mendapatkan petunjuk yang pasti. Mereka hanya mendapatkan sebuah proyektor hologram yang hanya memberikan penjelasan tentang pekerjaan apa yang mesti dilakukan serta instruksi untuk langkah-langkah mereka selanjutnya.
Legenda Empat Penunggang Kuda
Empat Penunggang Kuda yang dimaksud pada Now You See Me barangkali berangkat dari legenda Empat Penunggang Kuda Apokalips. Banyak versi yang berkembang tentang kisah Empat Penunggang Kuda tersebut, namun semuanya bercerita tentang empat penunggang kuda yang menunggangi kuda putih, kuda merah, kuda hitam dan kuda pucat.Â
Masing-masing mereka merepresentasikan sebuah kekuatan besar. Penunggang kuda putih merepresentasikan kekuatan penaklukan (conquest), penunggang kuda merah merepresentasikan kekuatan perang (war), pengunggang kuda hitam merepresentasikan kekuatan (wabah) kelaparan (famine) dan penunggang kuda pucat merepresentasikan kekuatan kematian (death).
Sebagai sebuah kesatuan, Empat Penunggang Kuda memang mempunyai potensi yang sangat hebat untuk menghancurkan. Inilah yang mungkin menjadikan entah siapa membentuk Empat Penunggang Kuda dalam Now You See Me. Kekuatan untuk menghancurkan, entah siapa.
Pembobolan Bank di Prancis melalui Sebuah Pertunjukan Sulap di Las Vegas
Setelah keempat pesulap berkumpul di New York atas undangan yang bahkan belum mereka ketahui dari siapa, setahun kemudian mereka tampil dalam sebuah aksi sulap di Las Vegas yang didanai oleh seorang pemilik perusahaan asuransi, Arthur Tressler (Michael Caine).Â
Dalam aksinya, mereka berhasil membobol sebuah bank di Paris, menguras habis uang tunai yang ada di brankas bank. Dalam menjalankan aksinya, mereka memilih salah seorang penonton, Etienne Forcier, Â yang kemudian dikirim masuk ke dalam ruang brankas bank melalui sebuah mesin teleportasi dan kemudian memasukkan uang-uang tersebut ke dalam sebuah mesin penyedot yang kemudian mengeluarkannya berhamburan menghujani para penonton di Las Vegas.Â