Mohon tunggu...
Didik Sedyadi
Didik Sedyadi Mohon Tunggu... Administrasi - Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Heboh PR Matematika: Guru SD Tidak Salah

23 September 2014   23:59 Diperbarui: 17 Juni 2015   23:47 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14114660841508554846

Menghidupkan Lagi Pengetahuan Lama

Sebagai orang yang berkecimpung di dunia pengajaran (dan mungkin pendidikan), saya suka memberi ice-breaking dengan yang bermanfaat. Sebagai contoh pada perkalian susun cara susun di SD , 25 x 25 = 625. Kepada anak-anak SMA saya kenalkan alternative lain mengalikan 25 x 25 dengan cara Napier :

14114660841508554846
14114660841508554846

Materi ini pernah saya posting beberapa bulan yang lalu http://edukasi.kompasiana.com/2014/04/25/anda-punya-putra-di-sd-ini-penting-651698.html

Pengetahuan itu saya peroleh dari buku-buku lama milik ayah saya (pensiunan guru SD). Saya pikir ilmu itu tak lekang oleh waktu, jika ada yang menghidup-hidupkannya.

Barangkali jika ada anak yang mengerjakan 25 x 25 dengan cara Napier, ada yang akan menyalahkan? Mungkin saja. Sebenarnya semua kembali kepada rujukan.

Penutup

Mari kita akhiri polemic kita atas masalah kecil 4 x 6 dengan 6 x 4. Kepada rekan –rekan guru, mari kita rajin mencari referensi sebagai implementasi gemar membaca. Kita gunakan referensi yang kita punyai untuk membandingkan jawaban-jawaban tidak terduga dari anak-anak kita.

Kepada orang tua siswa / wali , saya hanya bisa berharap mudah-mudahan tidak terlalu cepat mengambil kesimpulan pada suatu masalah dengan menyalahkan siapapun, baik menyalahkan anak sendiri, guru atau siapa saja. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun