Mohon tunggu...
Didik Eka
Didik Eka Mohon Tunggu... manager pemasaran -

Menulis artikel, karya tulis, dan ide adalah kegiatan sampingan untuk asah bakat dan berpikiran lugas terlebih menjadi lebih baik dalam pribadi yang tetap sederhana. Beberapa ada di blog saya seputar ekonomi dan teknik. Semoga bermanfaat buat kita semua

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Google Merilis Jejaring Sosial pada Akhir Tahun

24 September 2010   05:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:00 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat ini Google begitu berambisi membuat platform jejaring sosial dan kini raksasa pencarian tersebut telah mengkonfirmasi bahwa merek platform jaringan sosial baru akan diluncurkan akhir tahun ini, meski rinciannya masih samar.

Seperti diketahui, Google telah membeli beberapa perusahaan pengembang jejaring sosial dalam beberapa bulan terakhir ini. Bahkan dalam portofolionya Google tidak hanya membeli perusahaan jejaring sosial tetapi juga perusahaan game.

Menurut Wall Street Journal, yang dikutip Kamis (16/9/2010), CEO Google Eric Schmidt yang dikonfirmasi di sebuah acara di Arizona memastikan bahwa platform jejaring sosial milik mereka akan mulai digelar pada musim gugur ini.

Dikatakan Schmidt, Google berencana untuk menggabungkan integrasi baru jaringan sosial untuk produk inti, termasuk Gmail dan Youtube, serta beberapa layananan lainnya.

Visi Google sendiri ingin menjadi ancaman terbesar di banyak metrik Web online. Tapi usaha Google untuk menjegal Facebook sebelumnya semuanya gagal. Yang terakhir, platform sosial Google Buzz, telah berakhir begitu saja, kurang populer.

Ke depannya Google akan melakukan sejumlah perbaikan terbaru, termasuk pada game sosial, sebuah genre yang relatif baru yang telah memberikan sumber besar pendapatan bagi Facebook. Google telah mengakuisisi perusahaan banyak permainan sosial, dan akan menjalan strategi yang hampir serupa.

Jadi, akhir tahun ini semua misteri akan sedikit terpecahkan gosipnya seh, seperti apa platform jejaring sosial besutan Google tersebut. Kita tunggu saja yach

Sumber referens : Wall Street Journal, Paypal Indonesia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun