Mohon tunggu...
Didien Muhamad Ghafur
Didien Muhamad Ghafur Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa tingkat akhir UPI Kampus Tasikmalaya Program Studi PGSD

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UPI Tasikmalaya 2022: Kelompok KKN 171 Menyelenggarakan Pojok Sajuta Guna Membangun Pendidikan Sepanjang Hayat

5 Agustus 2022   19:34 Diperbarui: 5 Agustus 2022   19:59 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

POJOK SAJUTA adalah sebuah kegiatan yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN UPI Tasikmalaya yang terdiri dari empat program studi yang dilebur menjadi satu kelompok. Kelompok 171 menjadi dasar dimana "SAJUTA" sendiri merupakan akronim dari 171. Kegiatan POJOK SAJUTA ini memiliki beberapa kegiatan antara lain pojok membaca, pojok dongeng, pojok mewarnai dan pojok minat bakat. 

KKN UPI yang berbasis SDGs Desa menjadi landasan terselenggaranya kegiatan ini, dengan tema Desa Peduli Pendidikan mahasiswa UPI yang tergabung dalam kelompok 171 ini menyentuh dan merangkul anak-anak dari usia pendidikan usia dini sampai menengah atas. Lebih rincinya kegiatan ini dirancang untuk menstimulus terbangunnya Desa Pendidikan Sepanjang Hayat. 

Selain itu, dalam kegiatan ini juga diselenggarakan donasi buku kepada Karang Taruna Setempat untuk menunjang adanya Taman Baca Masyarakat di Kelurahan Setiawargi.

Kegiatan POJOK SAJUTA dilaksanakan di Kelurahan Setiawargi Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya. Kelurahan Setiawargi dengan segala persoalannya menjadi tempat untuk pelaksanaan KKN kelompok 171. Lembaga pendidikan yang cukup banyak dengan segala kelebihan dan kekurangan menuntut mahasiswa KKN UPI untuk bisa berinovasi dan kreatif dalam penyelenggaraan program sehingga sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Dokpri
Dokpri
POJOK SAJUTA merupakan sebuah stimulus yang digebrakan oleh mahasiswa KKN UPI sebagai salah satu rangsangan dalam membangun Desa Pendidikan Sepanjang Hayat yang termasuk dalam salah satu indikator dalam SDGs Desa. 

Adanya masukkan dari tokoh masyarakat terkait motivasi anak dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi dan pengelolaan lembaga pendidikan menjadi salah satu faktor diselenggarakannya kegiatan ini. 

Terselenggaranya kegiatan ini juga dilanjutkan dengan program lain dimana ada kegiatan lanjutan yang berupa Workshop Pengelolaan PAUD. Kegiatan tersebut juga diselenggarakan atas dasar masukan tokoh dan masyarakat kelurahan Setiawargi. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun