Siapa diantara pembaca yang sudah berangkat mudik maupun liburan menggunakan kereta api? Atau diantara anda sudah beli tiket tapi masih menunggu waktu libur dan cuti tiba? Bagaimanapun kondisi anda, saya beserta segenap kru yang bertugas di KAI terus melakukan upaya untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan anda selama di perjalanan. Apa saja upaya-upaya yang kami lakukan?
Penggantian rel baru;
-
Penguatan bantalan sintetis;
Penggantian wesel bantalan beton;Â
Memasang pembatasan kecepatan (Taspat) di beberapa titik lintas rel kereta api yang sedang dalam proses perbaikan. Taspat diberlakukan untuk memastikan keamanan perjalanan kereta api selama pekerjaan berlangsung, sekaligus memberikan waktu yang cukup bagi petugas untuk menyelesaikan tugas dengan standar keselamatan tertinggi.
Kami yang bertugas di kereta api juga ikut merasakan kondisi cuaca yang tidak begitu baik. Tidak hanya perihal cuaca, serangkaian perbaikan yang sedang dilakukan jadi berpengaruh kepada waktu kedatangan & keberangkatan kereta atau OTP (On Time Performance).Â
Pada September 2024, On Time Performance (OTP) kedatangan kereta api penumpang mencapai 97,41% dan pada Oktober mencapai 96,94%. Atas beragam upaya yang KAI lakukan, seperti rekayasa pola operasi untuk mempertahankan OTP dalam kondisi perbaikan prasarana pada bulan November 2024 KAI mencapai OTP kedatangan KA Penumpang 87,36%. Sebagai hasil dari  perbaikan prasarana tersebut, di masa Nataru 2024/2025 (19 Desember 2024 s.d 5 Januari 2025) terjadi peningkatan OTP secara signifikan, yaitu nilai OTP kedatangan mencapai 97,8%.
Dengan penyelesaian pekerjaan yang terjadwal hingga 2025, KAI optimistis terus meningkatkan kualitas pelayanan, termasuk ketepatan waktu kedatangan kereta api. Selain itu, KAI juga terus memantau efektivitas pelaksanaan Taspat guna memastikan kelancaran operasional kereta api.
Pada tahun 2024, KAI memprogramkan mengganti 410.950 rel baru, 215 penggantian wesel bantalan beton dan 24.626 bantalan sintetis pada jembatan baja.Â