Mohon tunggu...
Didi Kurniadinata
Didi Kurniadinata Mohon Tunggu... Human Resources - Pengajar, Konsultan SDM, Trainer, Penulis,

Praktisi dan pemerhati pengembangan sumber daya manusia melalui konsultansi, pelatihan, asesmen. Menyukai sepakbola, otomotif dan jalan-jalan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Gaya Interaksi Sosial Kita

26 Maret 2024   11:30 Diperbarui: 26 Maret 2024   11:36 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
disadur dari  Merrill, D.W. & Reid, R.H. 1981

Perilaku Dominan

  • Agresif
  • Dominan
  • Suka Memotong Pembicaraan
  • Menantang
  • Suka berargumentasi
  • Suka Mengendalikan
  • Ambisius
  • Terus terang
  • Suka berbicara
  • Suka memaksa
  • Percaya diri
  • Memiliki pendapat

Perilaku Tidak Dominan (Unassuming)

  • Pendiam
  • Pendengar
  • Moderat
  • Lambat membuat keputusan
  • Patuh
  • Ramah/mudah memaafkan
  • Lembut
  • Tidak suka menentang
  • Mudah setuju
  • Mau bekerjasama
  • Ragu
  • Sendu

Skala Emosi

Skala emosi mengukur tingkat emosi dalam interaksi

Perilaku Terbuka (Expansive)

  • Terbuka
  • Senang/ceria
  • Ekepresif
  • Mudah kena
  • Hangat
  • Emosional
  • Kreatif
  • Suka berteman
  • Ramah
  • Implusif
  • Imajinatif
  • Cuek/Riang

Perilaku Tertutup (Contained)

  • Tertutup
  • Merujuk pd rujukan ilmiah
  • Terstruktur
  • Disiplin
  • Melihat ke dalam
  • Teliti
  • Kurang komunikatif
  • Suka berahasia
  • Berjaga-jaga
  • Tidak emosional
  • Logis
  • Keras Kepala
  • Dari dkala Pengendalian dan Skala Emosi dihasilkan 4 kuadran dengan 4 Gaya Interaksi Sosial, yaitu:

CONTROLLER

Seseorang dengan perilaku dominan sebagai Controller menyukai keberhasilan dan prestasi. Seorang Controller banyak yang berhasil di dalam berbagai bidang termasuk bidang seni, olahraga, bisnis, politik, kemasyakatan dan sosial. Seorang controller juga cenderung menyukai topik-topik seperti Pencapaian/prestasi, Kepemimpinan, Kekuasaan, Kemenangan, Wewenang, Otoritas serta pengendalian.

Dalam bertindak seorang Controller cenderung mandiri, dominan, suka memaksa dan menguasai orang lain. Dalam keadaan normal dia penuh kendali dan diterminasi serta penuh semangat. Tetapi dalam keadaan tertekan atau penuh stres dia menjadi agresif dan kadang kurang dapat mengendalikan kata-kata yang dikeluarkan.

Seorang Controller menginginkan hasil dan kinerja anda jika dia pimpinan anda. Seorang Controller dalam berinteraksi cenderung memberi perintah daripada meminta tolong, meminta orang melakukan sesuatu seperti yang dia inginkan, menunjukan cara melaksanakan sesuatu dan mengajak seseorang melakukan sesuatu pekerjaan.

PROMOTER

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun