- Dekatkan anak didik dengan sistem informasi dan teknologi (IT) Online atau Daring yang ter-up to date
Dikarenakan tantangan saat ini dan kedepan adalah kemajuan IT yang pesat di seluruh bidang kehidupan manusia, adaptasi dan pendekatan cerdas adalah solusi terbaik bagi peserta didik. Dalam hal ini Penulis menganjurkan peserta didik diperkenalkan media-media IT tertentu yang dapat bermanfaat bagi mereka, untuk mendapatkan informasi positif sehingga menjadi penunjang kegiatan belajar-mengajar, baik saat ini maupun kemungkinan yang akan datang. Pengenalan sistem aplikasi online dan daring juga dapat bermanfaat, sebagai penunjang efektif, kegiatan belajar mengajar secara daring misalnya, seperti pengenalan aplikasi zoom atau google meet, di masa yang akan datang, kemungkinan besar tetap akan bermanfaat bukan hanya sebagai media pembelajaran peserta didik (saat ada pandemi covid-19) akan tetapi aplikasi bermanfaat bagi dunia industri, karena aplikasi IT dapat dengan mudah sebagai sarana koordinasi atau meeting jarak jauh, yang murah dibandingkan dengan pertemuan konvensional. banyak pula pembelajaran seminar-seminar online yang dapat diikuti oleh peserta didik saat ini, memanfaatkan media daring online, materi-materi dan pengenalan wawasan yang luas dari mengikuti seminar online, akan sangat bermanfaat bagi peserta didik, sebagai pengalaman baru bagi peserta didik.
- Kombinasikan mata pelajaran kejuruan konvensional dengan IT ketika proses praktikum. Dukung dan tingkatkan literasi anak didik baik dalam bentuk kurikulum maupun pelatihan-pelatihan maupun workshop
Sebagai contoh kombinasi kreatif dan efektif dapat dilakukan guru dan tenaga kependidikan dalam mata pelajaran administrasi atau arsiparis, selain pengenalan teknik dan pembelajaran konvensional, guru atau tenaga kependidikan dapat mengkombinasikan pengenalan IT atau sistem yang dapat membantu pekerjaan administrasi officer atau pekerjaan seorang arsiparis di kehidupan yang nyata. Contoh aplikasi google drive contohnya, adalah aplikasi yang dapat diperkenalkan dan dimanfaatkan untuk kegiatan administrasi atau arsiparis terhadap file atau dokumen untuk memudahkan pekerjaan seorang sekretaris atau pekerja administasi perkantoran atau tenaga administrasi umum. selain karena beberapa aplikasi dapat digunakan secara gratis, murah dan aplikatif, peserta didik dapat memahami fungsi dan kegunaan aplikasi tersebut. Hal tersebut dapat dikombinasikan ketika guru mata pelajaran arsiparis atau administrasi, melakukan pengajaran di kelasnya.
- Perkuat kompetensi anak didik dengan skill bahasa asing
Suatu hal yang tak terhindarkan bahwa, dunia dengan kemajuan yang pesat saat ini, diperlukan bahasa internasional yang dapat menjadi sarana transfer informasi dan sarana komunikasi dua arah, dari perbedaan kultur, bangsa dan budaya, maka dengan kemajuan IT seseorang dapat dengan mudah berinteraksi dan tanpa sekat, melakukan sambungan komunikasi dengan orang-orang diberbagai belahan dunia. contoh kecil saja seminar international secara daring, saat ini banyak dilakukan sebab adanya pandemi Covid-19, artinya selain ingin melakukan pergaulan international yang cukup luas, anak didik perlu dilatih untuk memiliki kemampuan berbahasa asing, agar mereka dapat berinteraksi sosial dengan manusia dari belahan dunia lainnya.
Beberapa posisi pekerjaan dalam dunia usaha industri juga, banyak yang mensyaratkan para pekerjanya dalam posisi dan jabatan tertentu, untuk dapat berbahasa asing seperti contoh adalah posisi dalam Marketing Export adalah departemen atau unit dalam organisasi bisnis perusahaan, yang secara umum memberlakukan persyaratan kemampuan berbahasa asing, di setiap jenjang levelnya baik itu posisi jabatan Staff maupun Manager. karena kemampuan bahasa asing, akan memudahkan pekerjaan mereka, untuk meningkatkan penjualan bagi perusahaan, dana sebagai sarana mempromosikan barang/jasa yang dipasarkan kepada Customernya di Mancanegara. Tentu banyak sekali posisi pekerjaan di dunia industri/manufaktur yang mensyaratkan pekerja memiliki kemampuan berbahasa asing, seperti Procurement Officer, Human Resource officer, GA Officer, Bussines Strategic Officer, Procurement Strategic Officer, Data Analisis, IT Maintenance, Programmer dan lain sebagainya.
Sehingga pengenalan anak didik untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing, akan menjadi penentu dalam persaingan sumber daya manusia para alumninya di dunia kerja dan besar kemungkinan, mereka yang memiliki kemampuan skill berbahasa asing yang baik, akan dengan mudah dapat mendapatkan pekerjaan dalam persaingan yang ketat di dunia kerja, ketika mereka lulus sekolah. Kemampuan berbahasa asing ini, penting bukan saja sebagai competitive advantage para peserta didik, akan tetapi sarana alat dan penunjang literasi peserta didik, ketika mereka melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi misalnya di perguruan tinggi atau universitas.
- Perkuat, arahkan serta dukung penuh anak didik dengan penguatan kompetensi life skill yang sesuai dengan bakat & minat Siswa, yang akan menjadi basic skill dalam dunia kerja maupun mereka yang ingin menggeluti dunia entrepreneurship.
Beberapa anak didik tentu memiliki bakat dan minat yang tidak sama antara satu dengan yang lain, dalam dunia psikologi manusia dikenal dengan ungkapan yang cukup bijak yakni "jangan ajarkan kuda berenang dan jangan ajarkan kura-kura untuk berlari" hal ini cocok untuk mengetahui dan mengukur minat dan bakat orang perorang peserta didik, karena manusia dengan segala perbedaannya adalah unik dan hanya Tuhan Yang Mahamengetahui hal yang nyata maupun tersimpan. sekilas membahas sedikit tentang kata bijak tentang perbandingan antara kuda dan kura-kura, bayangkan jika kedua makhluk tersebut diciptakan memiliki karakteristik dan keunikan tersendiri, dipaksakan untuk melakukan hal-hal yang di luar kemampuannya, tentu hal tersebut adalah kecerobohan dan kurang bijak. maka Penulis menyarankan bahwa, tempatkanlah sesuatu pada tempat dan kodratnya adalah pilihan terbaik dan bijak serta dapat diterima akal sehat.
Begitupun manusia yang memiliki karakteristik, minat, bakat dan kecenderungan yang berbeda-beda antara satu dengan yang lain, maka bagi pendidik atau guru sebaiknya arahkan peserta didik/siswa, untuk menguasai bidang tertentu yang mungkin akan berhasil jika digeluti oleh siswa dengan kecenderungan tertentu. sebagai contoh siswa yang kuat akan kemampuan numeriknya atau bidang eksaktanya, besar kemungkinan mereka akan berhasil pada bidang-bidang pekerjaan yang membutuhkan analisis dan daya nalar yang kuat serta logis, seperti contoh bidang pekerjaan Engineer, Teknik (Elektro, Mekanik, Otomotive,Mekatronik dll), IT System, Ahli Matematik dan bidang pekerjaan lainnya, sebaliknya mereka yang lemah dalam daya nalar numerik/eksakta akan tetapi sangat kuat dalam bidang verbalnya, sebaiknya siswa diarahkan pada bidang-bidang keilmuan yang sesuai dengan bakatnya seperti bidang pekerjaan Administrasi, Komunikasi, Manajerial, Kehumasan, Sosial Politik dan Kemasyarakatan dan lain sebagainya.