Mohon tunggu...
Dicky Utama
Dicky Utama Mohon Tunggu... Petani - mahasiswa pertanian

Bertani adalah pilihan, maka menjadi petani yang sukses harus penuh perjuangan

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Masa Depan Swasembada Pangan Kedelai dengan Menciptakan Galur Unggul (Polije 4 dan Polije 5)

28 September 2020   00:55 Diperbarui: 28 September 2020   01:08 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selaku ketua tim pemulia tanaman kedelai di Politeknik Negeri Jember melalui evaluasi plasma nutfah dan peningkatan keragaman (mutasi, persilangan dan seleksi) menghasilkan 2  galur terbaik yang sesuai harapan yakni galur polije 4 dan galur polije 5 yang memiliki potensi hasil panen 4,5 ton/hektar, dengan jumlah polong lebih banyak dibandingkan dengan varietas baluran.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Galur baru polije 4 dan polije 5 diharapkan dapat menjadi salah satu jalan keluar pemenuhan kebutuhan kedelai nasional sehingga meminimalisir impor kedelai dari luar negeri. 

Menurut ketua tim perakitan galur polije 4 dan polije 5 menjelaskan bahwa tujuan utama merakit galur baru ini guna menjawab kecemasan para petani saat ini yang dilihat enggan menanam kedelai karena produktivitas yang rendah akibat serangan OPT, serta regulasi harga di tingkat petani yang tidak menentu. 

"Maka dari itu dengan adanya galur baru ini (Polije 4 dan Polije 5) dapat dijadikan sebagai pemantik para petani untuk mulai menanam kedelai, karena kelebihan galur baru ini memiliki produktivitas yang tinggi berkisar 4,5 ton/hektar, umur genjah 74 HST, serta lebih tahan terhadap hama dan penyakit”

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun