Ini, pada gilirannya, bisa merugikan bisnis Anda dalam jangka panjang.
Potensi Kehilangan Bisnis
Klien yang merasa diabaikan atau tidak dihargai bisa kehilangan kepercayaan pada Anda dan perusahaan. Mereka mungkin mulai meragukan komitmen Anda dan mempertimbangkan untuk mencari mitra bisnis lain yang lebih fokus dan menghargai mereka.
Kehilangan respek ini bisa berdampak pada kelangsungan bisnis, terutama kalau klien tersebut merupakan mitra penting atau sumber pendapatan yang signifikan.
Dalam dunia bisnis yang kompetitif, reputasi profesional sangat berharga dan bisa terancam cuma karena kebiasaan kecil seperti penggunaan ponsel yang tidak tepat.
Solusi Praktis: Bagaimana Menyikapi Urusan Mendesak
Tentu saja, ada situasi di mana Anda mungkin benar-benar perlu memeriksa ponsel, misalnya kalau ada urusan mendesak yang tidak bisa ditunda.
Tapi, ada cara yang lebih baik untuk menyikapi situasi ini tanpa harus mengorbankan profesionalisme atau menghancurkan hubungan dengan klien.
Minta Izin dengan Sopan
Kalau Anda memang harus mengecek ponsel atau merespons pesan yang mendesak, cara terbaik adalah dengan meminta izin sebentar dari lawan bicara. Katakan dengan sopan kalau Anda punya urusan mendesak yang harus diselesaikan dan Anda perlu waktu sebentar untuk menanganinya.
Kemudian, keluar dari ruangan untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan cepat sebelum kembali ke meeting.
Dengan cara ini, Anda tetap menunjukkan rasa hormat terhadap klien atau rekan kerja, sekaligus menyelesaikan urusan yang tidak bisa ditunda. Penting untuk diingat kalau komunikasi terbuka dan sikap profesional adalah kunci dalam situasi seperti ini. Klien atau rekan kerja biasanya akan lebih memahami kalau Anda meminta izin dengan cara yang tepat, daripada secara diam-diam bermain ponsel selama meeting.
Mengatur Prioritas dan Menghindari Gangguan
Langkah lain yang bisa diambil adalah dengan mengatur prioritas sebelum meeting dimulai. Kalau Anda tahu kalau ada hal-hal mendesak yang mungkin membutuhkan perhatian Anda, pastikan untuk menyiapkan solusinya terlebih dahulu, seperti memberi tahu tim Anda atau mengatur notifikasi cuma untuk hal-hal yang benar-benar penting. Dengan begitu, Anda bisa meminimalkan gangguan selama meeting dan tetap fokus pada diskusi.
Selain itu, ada baiknya mempraktikkan disiplin diri dalam hal penggunaan ponsel. Dengan menyadari kalau setiap gangguan dari ponsel bisa mengurangi kualitas meeting dan hubungan profesional, Anda bisa lebih termotivasi untuk menjaga perhatian penuh pada momen yang ada.