Beberapa faktor psikologis turut memainkan peran penting dalam perilaku angkuh ini.
Identifikasi Fusion
Identifikasi fusion adalah fenomena di mana individu sangat mengidentifikasi diri mereka dengan organisasi atau posisi mereka di dalamnya.
Ini berarti kalau mereka tidak cuma melihat diri mereka sebagai individu yang bekerja untuk suatu organisasi, tapi juga merasakan kalau identitas dan nilai diri mereka sepenuhnya tergantung pada jabatan atau status tersebut.
Dalam konteks ini, mereka cenderung menyatukan identitas pribadi mereka dengan identitas organisasional atau jabatan yang mereka punya.
Fenomena ini bisa mengakibatkan individu menganggap setiap tantangan terhadap otoritas mereka di tempat kerja sebagai ancaman terhadap identitas pribadi mereka yang terikat erat dengan posisi atau jabatan tersebut.
Hal ini sering kali memicu respons defensif atau perilaku angkuh yang bertujuan untuk mempertahankan dan memperkuat posisi mereka dalam hierarki organisasi.
Ketidakamanan
Ketidakamanan sering kali menjadi pendorong utama di balik perilaku angkuh dalam konteks tempat kerja atau sosial.
Individu yang merasa tidak aman sering kali mencari cara untuk mengatasi atau menyembunyikan ketidakpercayaan diri mereka dengan menunjukkan dominasi atau kekuasaan.
Dalam konteks ini, posisi atau jabatan bisa menjadi alat untuk memperkuat rasa nilai diri yang rapuh, karena mereka percaya kalau semakin tinggi posisi mereka, semakin besar keamanan atau pengakuan yang mereka dapatkan dari orang lain.
Ketidakamanan ini tidak selalu jelas terlihat secara langsung; seringkali, individu tersebut mungkin menutupi ketidakpastian mereka dengan perilaku yang menonjol atau angkuh.