Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Pentingnya "Public Speaking" dalam Karir dan Tantangan bagi Mereka yang Tak Suka Jadi Sorotan

6 Juli 2024   10:49 Diperbarui: 12 Juli 2024   15:35 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kemampuan public speaking bisa jadi penentu kesuksesan karir Anda (Teemu Paananen/Unsplash)

Anda mungkin bertanya-tanya, mengapa public speaking begitu penting dalam karir Anda? Jawabannya sederhana: kemampuan untuk berbicara di depan umum tidak cuma tentang menyampaikan ide, tapi juga tentang mempengaruhi dan menginspirasi orang lain.

Saat Anda bisa berbicara dengan percaya diri, Anda bisa membangun reputasi sebagai pemimpin yang mampu memengaruhi perubahan. Ini adalah kunci untuk membangun hubungan yang kuat dan mengkomunikasikan visi Anda secara efektif kepada orang lain.

Mengapa Orang Melihat Ahli Public Speaking sebagai Orang Sukses?

Anda mungkin bertanya, mengapa orang sering menganggap mereka yang mahir dalam public speaking sebagai orang sukses? Jawabannya juga sederhana: kemampuan ini menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi, kejelasan pikiran, dan keterampilan komunikasi yang kuat.

Mereka bisa menyampaikan ide dengan jelas dan meyakinkan, yang sangat penting untuk membangun hubungan yang baik dan mempengaruhi keputusan.

Dalam dunia profesional, kemampuan untuk berbicara di depan umum juga mencerminkan kemampuan untuk menangani tekanan dan situasi yang menuntut.

Tapi, ironisnya, anggapan kalau kemahiran public speaking selalu mencerminkan kualitas isi pesan tidak selalu berlaku.

Terkadang, seseorang bisa mahir dalam presentasi tapi isi dari apa yang disampaikan tidak punya kedalaman atau substansi yang sebenarnya. 

Hal ini menyoroti pentingnya tidak cuma mengasah kemampuan berbicara di depan umum tapi juga mengembangkan konten yang substansial dan bernilai.

Jadi, meskipun orang sering menghubungkan kemampuan public speaking dengan kesuksesan, penting untuk diingat kalau kualitas pesan dan keasliannya juga sangat berarti.

Sebuah presentasi yang baik tidak cuma memikat dengan gaya berbicara, tapi juga memberikan nilai tambah yang signifikan melalui ide-ide yang kuat dan relevan.

Bagaimana Nasib Orang yang Tidak Suka Menjadi Pusat Perhatian?

Lalu bagaimana dengan mereka yang tidak suka menjadi pusat perhatian? Nasib mereka tidak harus suram.

Meskipun tidak semua orang menyukai sorotan, mereka masih bisa berkembang dalam public speaking dengan latihan dan pemahaman yang tepat. 

Latihan ini meliputi mempersiapkan materi dengan baik, memahami audiens, dan mengelola kegugupan dengan teknik pernapasan atau meditasi. Pemahaman yang tepat melibatkan kesadaran akan kekuatan dan kelemahan Anda dalam berbicara di depan umum.

Ini tentang menemukan kenyamanan Anda dalam ruang publik dan menemukan cara unik Anda untuk menyampaikan pesan dengan autentisitas.

Anda bisa mengembangkan gaya berbicara yang sesuai dengan kepribadian dan nilai-nilai Anda, sehingga tetap otentik dalam menyampaikan ide-ide Anda.

Penting untuk diingat kalau setiap orang punya gaya komunikasi yang berbeda, dan menemukan cara yang paling cocok bagi Anda adalah kunci untuk tetap berada dalam zona kenyamanan sambil terus berkembang.

Kalau semua orang mengikuti pelatihan public speaking, apakah gayanya akan menjadi sama?

Tidak selalu. Meskipun teknik dan struktur presentasi bisa diajarkan, cara menyampaikan pesan dan menanggapi audiens masih sangat dipengaruhi oleh kepribadian dan pengalaman masing-masing individu.

Untuk tetap otentik, Anda perlu menggabungkan teknik-teknik yang dipelajari dengan ekspresi diri yang alami dan spontan.

Jadi, bagaimana Anda bisa tetap otentik dalam public speaking?

Salah satu kuncinya adalah dengan mengenali dan memahami nilai-nilai inti serta gaya komunikasi Anda sendiri. Dengan membangun kepercayaan diri dari dalam dan mengasah keterampilan teknis, Anda bisa menemukan keseimbangan yang tepat antara memenuhi tuntutan presentasi dan tetap setia pada diri sendiri.

Apakah Harus Memaksakan Diri untuk Bisa Public Speaking?

Apakah Anda harus memaksakan diri untuk menjadi ahli dalam public speaking demi kesuksesan? Tidak selalu.

Memahami pentingnya dan mencoba untuk memperbaiki kemampuan komunikasi Anda adalah langkah yang bijak. Ini tidak cuma meningkatkan peluang karir Anda tapi juga membangun kepercayaan diri yang luas dalam berbagai situasi. 

Anda bisa mencapai ini dengan mengambil langkah-langkah konkret seperti menghadiri kursus, berlatih dengan teman atau mentor, dan mengambil kesempatan berbicara di depan umum dalam lingkungan yang mendukung.

Tapi, apakah ada cara lain selain public speaking yang sama powerfulnya? Tentu ada.

Menulis adalah salah satu cara yang kuat untuk mengkomunikasikan ide-ide Anda dengan jelas dan persuasif. Dengan menulis, Anda punya waktu untuk merumuskan pikiran Anda dengan teliti dan mengekspresikannya secara mendalam tanpa tekanan waktu yang sama seperti dalam public speaking. Tulisan juga memungkinkan Anda untuk mencapai audiens yang lebih luas melalui berbagai platform online atau cetak.

Selain itu, networking atau jaringan hubungan juga merupakan keterampilan yang kuat dalam dunia profesional. Dengan membangun dan memelihara hubungan yang baik dengan orang lain, Anda bisa memperluas kesempatan Anda, mendapatkan masukan yang berharga, dan membangun reputasi yang kuat. 

Networking juga memungkinkan Anda untuk berbagi ide dan belajar dari pengalaman orang lain, yang bisa membantu mengembangkan kemampuan komunikasi Anda secara keseluruhan.

Mengapa Public Speaking Adalah Seni dan Keterampilan?

Public speaking bukan cuma keterampilan, tapi juga seni yang melibatkan lebih dari sekadar penguasaan kata-kata. Saat Anda menguasainya, Anda membuka pintu untuk pengaruh yang lebih besar dan kesempatan yang lebih banyak. 

Ini melibatkan pengaturan cerita yang menarik, ekspresi tubuh yang memperkuat pesan Anda, dan koneksi emosional yang membangun hubungan dengan audiens Anda.

Dengan mengasah keterampilan ini secara terus-menerus, Anda tidak cuma menjadi lebih efektif dalam menyampaikan pesan tapi juga lebih mampu menginspirasi, memotivasi, dan mempengaruhi orang lain dengan lebih mendalam.

Kemahiran dalam public speaking tidak cuma tentang kemampuan verbal, tapi juga tentang kepekaan terhadap respons dan reaksi dari audiens Anda. 

Saat Anda bisa menyesuaikan presentasi Anda dengan merespons secara langsung terhadap suasana hati dan tingkat pemahaman audiens, Anda menciptakan pengalaman yang lebih berarti dan memuaskan.

Dengan begitu, public speaking bukan cuma tentang berbicara, tapi juga tentang membangun hubungan dan memberikan nilai tambah yang kuat bagi semua yang hadir mendengarkan Anda.

Kesimpulan

Jadi, apakah Anda siap untuk mengambil tantangan dan menjadi suara yang didengar dalam karir Anda?

Public speaking adalah lebih dari sekadar alat untuk menyampaikan informasi; ini adalah kunci untuk membuka peluang baru dan membangun reputasi yang kuat dalam dunia profesional.

Terlepas dari seberapa nyaman Anda saat ini dengan berbicara di depan umum, teruslah berlatih dan eksplorasi untuk mengembangkan kemampuan ini. Siapa tahu, ini bisa menjadi salah satu keterampilan paling berharga yang Anda punya dalam mencapai kesuksesan karir Anda.

Semoga bermanfaat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun