Karyawan Anda mungkin merasa kewalahan dengan daftar tugas yang panjang sebelum libur panjang.
Dalam situasi seperti ini, penting untuk membantu mereka memprioritaskan tugas-tugas yang paling penting dan menentukan batas waktu untuk menyelesaikan setiap tugas.
Pastikan mereka memahami tugas mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu dan mana yang dapat ditunda hingga setelah libur panjang.
Fleksibilitas
Saat karyawan Anda mulai mempersiapkan libur panjang, mereka mungkin membutuhkan waktu tambahan untuk mengatur persiapan dan rencana liburan mereka.
Berikan fleksibilitas dalam jadwal kerja mereka agar mereka dapat mempersiapkan liburan mereka dengan tenang dan tidak merasa tergesa-gesa.
Fleksibilitas dapat mencakup memberikan waktu tambahan di akhir hari kerja atau mengizinkan mereka bekerja dari rumah jika memungkinkan.
Berikan waktu yang cukup untuk persiapan libur panjang
Sebagai atasan, Anda juga harus mempertimbangkan bahwa karyawan Anda mungkin membutuhkan waktu tambahan untuk persiapan libur panjang, seperti membeli tiket transportasi, mempersiapkan barang-barang, dan menyelesaikan pekerjaan rumah tangga sebelum pergi.
Oleh karena itu, pastikan untuk memberikan waktu yang cukup kepada karyawan untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut sebelum mereka pergi.
Tetapkan batas waktu
Tentukan batas waktu yang jelas dan realistis untuk menyelesaikan tugas-tugas yang masih harus diselesaikan sebelum libur panjang.
Hal ini akan membantu karyawan Anda merencanakan waktu mereka dengan lebih baik dan memastikan tugas-tugas selesai tepat waktu.
Berikan insentif
Memberikan insentif dapat menjadi cara yang efektif untuk memotivasi karyawan selama masa-masa sulit sebelum libur panjang.