Tanyakan pada diri Anda sendiri, bagaimana kantor Anda menerima pembaruan data hasil produksi dari lantai produksi? Bagaimana tim gudang Anda tahu kapan produk siap dikirim? Bagaimana semua ini dikomunikasikan?
Apakah anggota tim Anda harus memeriksa email, pesan teks, panggilan telepon, walkie-talkie, atau menerima dokumen kertas untuk bisa terhubung?
Anda bisa segera merasakan manfaat dari merampingkan dan mengatur komunikasi internal Anda.
Kalau proses Anda ngga distandarisasi, prosesnya mungkin ngga berjalan dengan teratur.
Jadi, atur proses Anda supaya Anda bisa mengukur hasilnya dan bekerja untuk meningkatkannya.
Organisasi yang sukses merampingkan komunikasi mereka.
Tingkatkan proses pelatihan Anda
Kalau Anda menemukan karyawan Anda ngga efisien, itu mungkin saja bukan salah mereka.
Karyawan baru harus mendapatkan pelatihan, baik secara langsung maupun ngga langsung, untuk mematuhi standar perusahaan.
Kalau Anda belum meluangkan waktu untuk menjelaskan prosedur yang berlaku, karyawan baru akan belajar dengan meniru orang-orang di sekitar mereka. Iya kalau mereka meniru orang yang baik, kalau yang buruk?
Pastikan Anda punya Standard Operation Procedure (SOP) sebelum membuat program pelatihan yang diperlukan. Tapi, pastikan dulu Anda sudah mengidentifikasi kesenjangan dalam pengetahuan dan keterampilan setiap karyawan.
Yang ngga kalah pentingnya, izinkan juga karyawan Anda untuk memberikan ide mereka tentang bagaimana meningkatkan efisiensi produksi di tempat kerja mereka.