Persyaratan Memilih Berita Televisi

1. Actual  (aktualitas)

Actual berarti waktu yang tepat . Semua peristiwa yang terjadi saat ini harus segera disiarkan saat ini juga. Semakin cepat, semakin menarik simpati pemirsa. Informasi yang penting, redaksi dapat penyiarkannya pada breaking news.

1. Proximity (kedekatan)

Kedekatan setiap berita dengan pemirsa dapat dilihat dari sisi profesi, lokasi peristiwa, hobi, kepercayaan, kebudayaan, dan kepentingan lainnya. Kedekatan lokasi dapat dibedakan menjadi regional, nasional dan internasional.

      3.Prominence (sesuatu yang populer)

Semakin terkenal semakin menjadi bahan berita. Orang, tempat dan benda yang menonjol atau sangat dikenal oleh pemirsa akan menarik menjadi berita.

      4.Consequence (akibat)

Segala tindakan, kebijakan, peraturan, perundangan dan lain sebagainya yang berakibat menyulitkan atau menyenangkan orang banyak merupakan  berita menarik.

      5.Conflict (konflik) 

Karena sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia, terjadinya konflik akan mengakibatkan perseteruan yang menarik dibertitakan. Bad news is a good news.

     6.Disaster (bencana alam) da crimes (kejahatan)

Bencana alam dan tidak kejahatan secara psikologis merupakan peristiwa yang harus diwaspadai, sebagai upaya kewaspadaan agar keselamatan manusia mendapat perhatian serius. Maka berita bencana alam dan kriminalitas selalu menjadi perhatian ekstra pemirsa televisi.

     7.Unusual (keunikan atau luar biasa)

Setiap cerita yang unik, aneh dan luar biasa justru dapat menjadi isu hangat yang diperbincangkan hingga berhari-hari pada seluruh berita terutama televisi.

    8.Human interest (sisi kemanusiaan)

Sesuatu yang menyangkut sisi kemanusiaan misalnya penderitaan, kesedihan dan perjuangan dramatis.