Mohon tunggu...
Diaz Thaufiqurahman
Diaz Thaufiqurahman Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa Universitas Mercu Buana

Diaz Thaufiqurahman - 41521010088, Fakultas Ilmu komputer, Teknik Informatika, Universitas Mercu Buana, PENDIDIKAN ANTI KORUPSI DAN ETIK UMB - Prof Dr Apollo, M.Si.Ak,CA,CIBV,CIBV, CIBG;

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemikiran Panopticon Jeremy Bentham dan Kejahatan Struktural Anthony Giddens

30 Mei 2023   09:43 Diperbarui: 30 Mei 2023   10:15 733
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PANOPTICON JEREMY BENTHAM

Pada awal tahun 1786, Jeremy Bentham mengunjungi kakaknya yang bernama Samuel Bentham di Krichev, White Russia (sekarang lebih dikenal dengan nama Belarus). Samuel Bentham sendiri sudah cukup lama berada di Krichev, ia sedang menemani Prince Potmekin, yang tidak lain adalah salah satu bangsawan dan komandan militer saat itu. Tujuan mereka berada di Krichev adalah untuk membangun sarana dan prasarana umum di daerah tersebut. Tidak lama setelah Jeremy sampai di Krichev, Samuel kemudian menunjukan pada Jeremy sebuah bangunan tinggi yang berbentuk melingkar di tengah proyek.

Bangunan ini tidak lain dijadikan sebagai pusat yang digunakan oleh beberapa manajer proyek untuk mengawasi aktifitas para tenaga kerja proyek yang jumlahnya cukup banyak. Melalui bangunan berbentuk melingkar ini, Samuel dan para mandor dapat lebih leluasa mengawasi para pekerja. Para pekerja sendiri tidak tau kapan mereka diawasi dan kapan mereka tidak diawasi, hal itulah yang mendorong psiokolgis mereka untuk selalu merasa sedang diawasi oleh Samuel dan para mandor proyek. Dibanding harus membayar lebih banyak mandor untuk mengawasi para pekerja, cara ini tentu jauh lebih efektif dan efisien.

Melihat hal ini, Jeremy Bentham kemudian tertarik untuk merombak desain ini menjadi desain bangunan penjara. Desain penjara inilah yang nantinya diberi nama Panopticon. Sepulang dari Rusia. Jeremy Bentham terus mengembangkan desain Panopticon di Inggris.

Panopticon adalah sebuah konsep yang dirancang oleh Jeremy Bentham sebagai sebuah struktur penjara yang unik. Konsep ini pertama kali dijelaskan oleh Bentham dalam bukunya yang berjudul "Panopticon; or, The Inspection-House" pada tahun 1791.

Istilah "Panopticon" berasal dari bahasa Yunani, di mana "pan" berarti "semua" dan "opticon" berarti "melihat". Konsep Panopticon ini menggambarkan sebuah penjara atau lembaga pemasyarakatan yang didesain sedemikian rupa sehingga para tahanan dapat terus-menerus diamati oleh seorang pengawas, sementara para tahanan tidak dapat melihat apakah mereka sedang diamati atau tidak.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

BAGAIMANA BENTHAM MERANCANG STRUKTUR PENJARA DALAM KONSEP PANOPTICON?

Konsep panopticon Jeremy Bentham mencakup struktur fisik dan psikologis yang khas:

  1. Struktur fisik: Bentham menggambarkan panopticon sebagai bangunan berbentuk lingkaran atau heksagonal dengan sel-sel penjara atau ruangan yang menghadap ke pusat. Di pusat, terdapat sebuah menara atau ruangan pengamat yang dilengkapi dengan jendela atau cermin satu arah. Hal ini memungkinkan pengamat untuk melihat setiap tahanan atau penghuni dalam sel-sel tersebut tanpa mereka sadari. Sel-sel ini dirancang agar terlihat oleh pengamat dan oleh satu sama lain.
  2. Pengawasan tak terlihat: Para penghuni sel-sel atau tahanan tidak dapat melihat pengamat di pusat. Mereka hanya melihat jendela atau cermin satu arah, yang menciptakan ketidakpastian tentang kapan mereka sedang diawasi dan kapan tidak. Pengamat, di sisi lain, dapat melihat setiap sel dan mengawasi aktivitas penghuni tanpa mereka tahu kapan mereka sedang diawasi.
  3. Efek psikologis: Konsep panopticon Jeremy Bentham didasarkan pada keyakinan bahwa penghuni atau tahanan yang merasa selalu diawasi akan mengembangkan rasa disiplin internal. Mereka akan mengatur perilaku mereka sendiri secara otomatis, karena mereka tidak pernah tahu kapan pengawasan sedang berlangsung. Dengan demikian, konsep ini bertujuan menciptakan perasaan konstan pengawasan yang menghasilkan kontrol dan disiplin.

MENGAPA JEREMY BENTHAM MENGEMBANGKAN KONSEP PANOPTICON?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun