Kemiskinan adalah kondisi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari seperti makanan, sandang, papan tempat tinggal, pemdidikan serta kesehatan. Kemiskinan merupakan masalah klasik yang harus segera diusut penyebab dan cara penanggulangannya. Setiap pembahasan tentang pembangunan, pembahasan terkait  kemiskinan mendapatkan perhatian yang cukup penting. Masalah kemiskinan di Indonesia telah menjadi topik pembicaraan dan fokus kebijakan sejak zaman dahulu. Untuk mencari solusi yang relevan dalam penanggulangan masalah kemiskinan, perlu dipahami sebab-akibat dan akar permasalahan kemiskinan itu. Penyebabnya ada beberapa faktor yaitu faktor individual, faktor keluarga, faktor sosio-budaya, dan faktor struktural dan berdampak pada pengangguran, kriminalitas, kesehatan, putus sekolah dan buruknya generasi penerus bangsa ke depannya Sedangkan cara menanggulanginya yang dilakukan pemerintah dengan berbagai cara, yaitu dengan program PNPM Mandiri dengan pemenuhan bantuan keuangan, program PKH (Program Keluarga Harapan) untuk pemenuhan sandang dan pangan, penyediaan perumahan layak huni, jaminan kesehatan dan pendidikan.
Batas tingkat kemiskinan biasanya diukur dengan membandingkan jumlah pendapatan yang diperlukan untuk memuhi kebutuhan hidup setiap harinya. Kemiskinan timbul sebagai dampak dari proses pembangunan yang tidak mencapai target maksimal. Kemiskinan muncul akibat kualitas sumber daya manusia yang rendah yang menunjukkan produktivitas juga rendah. Penyebab kemiskinan dibagi menjadi faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari sikap, pengalaman, kepribadian, prinsip hidup, motif dan persepsi. Sedangkan faktor eksternal terdiri atas kelompok referensi, keluarga, strata sosial, dan kebudayaan. Beberapa tokoh juga banyak mengungkapkan berbagai penyebab kemiskinan yang tinggi di sebuah negara.
Kemudian dampak dari kemiskinan tersebut dapat mengakibatkan pengangguran, kriminalitas, kesehatan, putus sekolah dan buruknya generasi penerus. Kemiskinan juga berdampak pada perekonomian suatu negara. Di antaranya adalah sebagai berikut:
- Pendapatan nasiomal yang dicapai masyarakat lebih rendah dari pada pendapatan yang seharusnya.
- Pengangguran menyebabkan kegiatan perekonomian menurun sehingga kegiatan pembangunan pun ikut melandai
- Tingkat kemakmuran yang dapat dinikmati masyarakat lebih rendah daripada tingkat kemakmuran yang diharapkannya.
- Berkurangnya investor untuk melakukan perluasan dan pendirian industri baru.
- Menambah beban pengeluaran negara.
- Menimbulkan ketidakstabilan politik
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H