Bagi warga Jakarta / Bogor yang ingin menghabiskan akhir pekannya untuk berkumpul bersama keluarga atau teman, Puncak masih jadi tempat yang paling favorit. Selain dari lokasinya yang tidak terlalu jauh, di sana pun terdapat banyak destinasi wisata, kuliner dan penginapan dengan ciri khasnya masing-masing. Â
Begitu pun saya dan keluarga. Merasa penat dengan rutinitas harian, ingin sekali rasanya melihat pemandangan yang berbeda walaupun hanya 2 hari, Sabtu dan Minggu.
Berhubung di Puncak itu banyak sekali penginapannya, dari mulai yang murah meriah hingga yang jutaan rupiah jadi bingung kan milihnya. Hehehe.. Pernah beberapa kali menginap di Puncak, hotel favorit kami adalah Hotel Pesona Alam.Â
Tapi dipikir-pikir bosen juga ya. Sayang banget belum pernah nyobain yang lain. Akhirnya saya hunting hotel via aplikasi traveloka. Saya termasuk yang ga mau rugi kalo milih penginapan/hotel. Maka dari itu review dari para pengunjung sebelumnya selalu saya baca lekat-lekat. Hehehe..
Setelah saya cari-cari dan sesuaikan pula dengan budget, akhirnya saya memilih JSI Resort atau panjangnya Jeep Station Indonesia. Lokasinya belum terlalu atas, masih diseputaran Megamendung dan bisa pula masuk lewat Gadog.Â
Jadi, saya pikir keluar tol Ciawi gak terlalu jauh jadi gak akan kebagian macet. hehe.. Selain itu juga, JSI Resort ini adalah hotel bintang 4, berarti fasilitasnya mumpuni dong ya. Dan yang lebih menarik lagi adalah tipe-tipe kamarnya yang punya tema tersendiri. Ada tenda, container dan rumah kayu (villa). Waaw..betapa menariknya. Pengalaman berbeda dari hotel-hotel yang lain. Jadi kaya nginep di rumah sendiri gitu, soalnya kan bentuknya bukan gedung gitu ya, tapi seperti rumah satu-satu gitu.
Saya lihat-lihat gambarnya dan baca reviewnya. Hal menarik lainnya adalah resort ini sangat kids friendly, selain kolam renang, JSI Resort memiliki 2 playground. Playgroundindoor di area lobby hotel dan playground outdoor yang besar dan super cute di area rumah kayu (villa). Wahh surga banget buat keluarga dengan anak kecil seperti kami.
Awalnya, saya memutuskan untuk booking kamar yang bertemakan tenda. Jadi ada 2 tipe tenda di sini. Cherokee dan Willys. Cherokee tent adalah kamar yang benar-benar tenda, tapi di dalamnya tetap nyaman seperti kamar hotel. Nah, kalau Willys tent, berbentuk seperti tenda tapi ini adalah bangunan permanen. Saya memilih Willys karena tertarik dengan fasilitas kamarnya yang terdiri dari 2 tempat tidur ukuran Queen. Wew, kapan lagi dengan harga Rp 600-700ribuan dapat kamar dengan 2 ranjang queen. Jadi kita bertiga tidurnya ga akan dempet-dempetan. hehehe..
Tapi, karena saya orangnya sangat hati-hati, saya baca lagi review dari pengunjung sebelumnya baik di google maupun traveloka. Dan ternyata banyak yang mengeluhkan soal Willys tent ini. Terutama tentang lokasinya yang jauh dan nanjak.Â
Ada yang bilang saking nanjaknya, gak direkomendasikan untuk ibu hamil atau keluarga yang membawa anak balita. Wah, itu saya banget, ibu hamil yang membawa anak balita. huhuhu..Â
Selain itu juga ada yang bilang lingkungan sekitarnya dekat dengan kandang kambing (mungkin kandang kambing warga sekitar kali ya), jadi kalau pas keluar kamar itu ada semerbak bau-bau kambing. Duh, kan saya jadi ilfil pas baca reviewnya ini.