Tata kelola perusahaan yang bagus atau yang di sebut Good Corporate Governance (GCG) dapat membantu perusahaan meningkatkan nilai pencapaian dan tanggung jawab bisnis mereka. GCG juga digunakan perusahaan untuk meningkatkan citra dari masyarakat yang sehat dan bersih. Tujuan artikel ini adalah untuk mengkaji penerapan tata kelola perusahaan yang baik (GCG).
Good Corporate Governance (GCG) atau tata kelola perusahaan yang baik sangat penting karena dapat memberikan banyak manfaat bagi perusahaan, di antaranya:
- Menciptakan perusahaan yang transparan dan terpercaya
GCG dapat membuat perusahaan lebih transparan dan terpercaya, serta manajemen bisnisnya dapat dipertanggungjawabkan.
- Meningkatkan nilai perusahaan
GCG dapat meningkatkan nilai perusahaan bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
- Mencegah korupsi
GCG dapat mencegah, menghambat, dan mempersulit seseorang untuk melakukan korupsi.
- Menghindari tindakan tercela
GCG dapat mencegah perusahaan dari tindakan tercela seperti overstated terhadap kegiatan atau keuangan perusahaan, dan ketidakjujuran dalam melakukan financial disclosure.
- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
GCG dapat berkontribusi dalam terciptanya kesejahteraan masyarakat, pegawai, dan stakeholder lainnya.
- Meningkatkan kinerja keuangan
Perusahaan yang menerapkan GCG memiliki kinerja keuangan yang bagus dan mampu melewati krisis.
Maka dari itu GCG didasarkan pada prinsip-prinsip seperti transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan fairness.
GCG yang di terapkan diyakini dapat terus memperkuat daya saing perusahaan, mengelola sumber daya dan risiko secara lebih efisien dan efektif, serta meningkatkan nilai Perusahaan, kepercayaan investor dan mendapatkan perhatian positif dari Masyarakat.Â
Karena Secara teoritis, pelaksanaan GCG dapat meningkatkan nilai perusahaan dengan meningkatkan kinerja keuangan, mengurangi risiko yang mungkin dilakukan oleh dewan komisaris dengan keputusan-keputusan yang menguntungkan diri sendiri dan umumnya GCG dapat meningkatkan kepercayaan investor