Setumpuk pekerjaan di kantor yang tidak pernah benar-benar selesai, datang lagi dan lagi. Banyak yang harus diselesaikan setiap hari. Belum lagi masalah si doi yang belum berhasil dimiliki sementara yang ngejar dia banyak. Ah, mana tahan. Kepala makin penat, pusing tujuh keliling. Kalau lagi jenuh dan penat begitu, suka berharap sekali ada yang bilang, "ngopi yuk!" pasti langsung mau.
Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengusir kepenatan. Beberapa orang mengusirnya dengan menggeluti hobi. Beberapa lagi ada yang menghilangkan kepenatannya dengan jalan-jalan mengunjungi tempat baru. Namun ada lagi yang memadukan keduanya, jalan-jalan sambil menekuni hobi. Salah satunya adalah pecinta kopi.
Namun ada juga pecinta kopi yang akhirnya setia. Setelah lelah berkelana mencari cita rasa. Ia berlabuh di salah satu kedai kopi yang telah berhasil mengikat hatinya. Rasa kopi yang nikmat menghadirkan kerinduan tersendiri di hati pecintanya. Apalagi jika kopi yang tersaji bukan hanya sekadar kopi seduhan biasa. Akan tetapi kopi yang disajikan oleh tangan pemiliknya dengan sepenuh hati dari mulai memetik, mengolah, hingga sampai di gelas pelanggan.
Ya, di sudut kota Sumedang, sekitaran pasar Tanjungsari terdapat sebuah kedai kopi bernama Spade Coffee. Di Cafe milik lelaki yang akrab disapa Kang Ali, kamu wajib mencicipi kopi yang diberi nama Kopi Kabuyutan yang diracik sendiri oleh pemilik Cafe. Nama Kabuyutan sendiri memiliki arti, "khas" atau "asli daerah setempat". Â Â
Di cafe ini sedikit berbeda dengan kedai kopi kebanyakan. Bagaimana tidak, datang ke kedai kopi ini kamu akan benar-benar merasa datang ke gudangnya kopi. Pokoknya kopi banget deh! Beragam kopi Kabuyutan bisa kamu cicipi di sini.