Zaman sekarang yang identik dengan sebutan zaman milenial, sangat lekat dengan anggapan bahwa zaman ini serba mudah, serba canggih dan semua praktis. Apa-apa bisa dilakukan hanya dengan sekali klik, bahkan seolah  makanan pun bisa didownload.
Kemudahan tersebut lantas membuat banyak generasi muda banyak yang memiliki hobi 'rebahan', bersantai ria dan cenderung menganggap semua hal mudah saja didapatkan.
Eh, tunggu dulu. Tidak semuanya begitu. Masih banyak anak muda yang ternyata masih mementingkan semangat untuk menggali potensi diri dengan cara yang lebih arif. Misalkan saja Wulan Purnamasari. Menjadi seseorang yang berarti, dan menjadi kebanggaan orang tua adalah cita-cita dari gadis yang akrab disapa Wulan ini.
Menurutnya, perlu keterampilan khusus yang bisa digunakan oleh generasi milenial dalam mengimbangi pergerakan zaman. Sehingga walaupun banyak kemudahan, tidak lantas bablas dalam mengisi masa muda. Kesungguhan dan kedisiplinan serta konsistensi latihan dalam bidang yang disukai, adalah modal utama untuk menjadikan hobi dan cita-cita menjadi seiring sejalan dan membuahkan hasil yang memuaskan.
Gadis yang Sejak kecil sudah senang tampil dengan microfon ini, pernah menjadi juara MC se kabupaten saat ia mengkuti lomba MC tingkat Kecamatan di kota kelahiranya. Orang tuanya pun sangat mendukung penuh semua kegiatan yang Wulan ikuti, selama itu positif dan mendukung cita-cita Wulan.
Dengan dukungan penuh dari keluarga kerja kerasnya itu, maka mahasiswi UIN Sunan Gunung Djati Bandung semester lima Fakultas Syariah dan Hukum, jurusan Hukum Ekonomi Syariah ini, meraih juara pertama di ajang Protocol Fair 2019 yang diselenggarakan oleh KPM Universitas Padjadjaran november 2019 lalu, di Auditorium Pascasarjana Fikom. Protocol Fair merupakan acara tahunan yang secara rutin digelar oleh Korps Protokol Mahasiswa Universitas Padjadjaran Bandung.
Dengan meraih juara pertama Lomba Master of Ceremony dalam acara Protocol Fair 2019 yang diselenggarakan oleh KPM Unpad tersebut ia telah berhasil mengharumkan nama kampus dan Korps Protokol Pramuka UIN Sunana Gunung Djati Bandung yang telah membekali keterampilan keprotokolan dan dunia MC khususnya kepada Wulan.
Pencapaian ini tentunya bukanlah hal yang mudah. Perlu kesungguhan dan persiapan matang yang didukung oleh latihan-latihan teratur. "Alhamdulillah, ini adalah kali pertama saya meraih juara di ajang nasional. Tidak sia-sia latihan di Korps Protokol Pramuka UIN Bandung selama satu tahun terakhir ini," ujar Wulan.