Mohon tunggu...
Dian prnamasari
Dian prnamasari Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa

Ubahlah cara pandangmu, maka akan berubah pula hidupmu,-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sistem Kuliah Online karena Covid-19 di UIN Malang

24 April 2020   09:28 Diperbarui: 24 April 2020   09:31 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada akhir tahun 2019 di Wuhan (Cina) digegerkan adanya Virus Corona. Virus ini merupakan virus yang menyerang pada saluran pernapasan, penyebarannya melalui benda yang telah terpapar virus tersebut dan juga bahkan berkontak langsung dengan orang yang sudah terinfeksi oleh virus corona. 

Penyebaran yang terlalu cepat ini mengakibatkan rakyat cina banyak yang terinfeksi bahkan banyak juga nyawa yang berjatuhan (meninggal). Tidak hanya di Cina penyebaran virus ini terjadi tetapi juga terjadi di negara-negara lain, salah satunya adalah negara Indonesia.

Masuknya wabah Covid-19 ke Indonesia itu pada awal tahun 2020, bermula dari seorang ibu dan anak yang pernah berkontak langsung dengan orang yang berasal dari Jepang dan positif corona. 

Dua warga Indonesia yang dinyatakan positif corona ini mengakibatkan terjadinya penyebaran virus di Indonesia begitu cepat hingga pada masa puncaknya virus ini di bulan april dan warga Indonesia yang dinyatakan positif corona berjumlah 7135 jiwa sekarang.

Karena peningkatan kasus orang yang terjangkit virus corona ini, banyaknya toko-toko, kantor-kantor, sekolah, dan universitas ditutup. Apalagi di Indonesia sudah banyak yang menjadi zona merah, salah satunya Malang Jawa Timur. 

Di Malang sudah melakukan lowkdown sejak awal maret yaitu 12 maret dan salah satunya, jadi semua sekolah dan universitas sudah ditutup. Salah satu universitas di Malang yaitu Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Akan tetapi, walaupun sekolah dan universitas ditutup masih tetap melakukan pembelajaran seperti biasa, tapi melalui jaringan atau dalam jaringan online. 

Di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim yang sering disebut UIN Malang ini sendiri melakukan pembelajaran melalui jaringan dengan menggunakan aplikasi-aplikasi yang telah menjadi ketentuan atau sesuai usus dari dosen masing-masing. Aplikasi-aplikasi yang sering digunakan yaitu, zoom, talkfusion, whatapp, e-learning, classroom dan masih banyak lagi.

Pembelajaran ini terus berlajut bahkan ujian tengah semester saja dilakukan secara online dan berlaku sesuai dengan ketentuan rektor. Hal ini dilakukan untuk mengurangi penyebaran virus corona. 

Sementara yang praktikum disesuaikan dengan kebijakan masing-masing fakultas. Kegiatan wisuda, PPL, PKL, magang dan praktik lainnya, seminar, workshop, FGD yang melibatkan banyak peserta dan pihak luar pelaksanaannya ditunda sampai dengan adanya ketentuan lebih lanjut. Untuk kegiatan seminar proposal, ujian skripsi, ujian tesis dan ujian disertasi berjalan sebagaimana mestinya. 

Namun karena keterbatan jaringan, atau banyaknya mahasiswa yang mengeluh karena sulit untuk mendapatkan jaringan. Tidak hanya itu mahasiswa juga banyak yang mengeluh karena terlalu banyak kuoat internet yang terpakai.

Maka dari itu UIN Malang memfasilitasi para mahasiswa dengan kuota internet gratis yang bisa digunakan selama pembelajaran dalam jaringan ini. Tetapi tidak semua aplikasi bisa dipakai menggunakan kuota tersebut, hanya aplikasi tertentu saja yang bisa dipakai menggunakan kuota tersebut. 

Tindakan perkuliahan online (daring) ini oleh Rektor-rektor sudah bagus, hanya saja lebih efektif perkuliahan nya tetap dikelas, tapi karena kondisi tidak memungkinkan mahasiswa UIN Malang memahaminya. 

Menyusun kurikulum sistem pembelajaran agar pelaksanaan pembelajaran lebih kondusif. Misal, dalam satu pekan, setiap dosen hanya boleh memberikan materi untuk dibaca dan dipahami dengan memberikan beberapa pengantar. Pekan selanjutnya, baru didiskusikan. Nah strategi diskusinya ini lah yg bisa divariasi.

Pembelajaran secara online ini mempunyai keunggulan sendiri yaitu dengan belajar yang bisa dilakukan dimana saja dan kapanpun serta dapat kita melakukan secara bersamaan dengan kegiatan lainnya. Namun ada juga kekurangannya yaitu karena kurang efektif. Kenapa bisa dikatakan kurang efektif? Karena banyak mahasiswa yang mengeluh karena sinyal dan tidak hanya itu setiap mahasiswa juga mempunyai daya serap atau fokus yang berbeda-beda. 

Contohnya ada mahasiswa yang sangat mudah sekali dengan paham menerima materi secara online atau dalam bentuk file namun ada juga mahasiswa uang kurang paham jika tidak dijelaskan secara langsung atau kontak mata langsung. Akan tetapi para mahasiswa diharuskan untuk memahami materi agar tidak tertinggal dan persiapan untuk ujian akhir semester mendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun