Mohon tunggu...
Desa Majaksingi
Desa Majaksingi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Untidar

KKN Universitas Tidar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Universitas Tidar memberikan Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi untuk Pemberdayaan Ekonomi Desa

31 Juli 2024   05:25 Diperbarui: 31 Juli 2024   05:25 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata dari Universitas Tidar (UNTIDAR) pada periode Juli-Agustus 2024 membuat pelatihan berupa pembuatan lilin aroma terapi di Desa Majaksingi. Pelatihan ini dilaksanakan pada 30 Juli 2024. Pelatihan ini diberikan karena terdapat banyak limbah lilin yang berasal dari Hotel Amanjiwo dan Vila Borobudur yang ada di sekitar Desa Majaksingi. Sasaran kegiatan ini yaitu ibu-ibu Desa Majaksingi. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dengan menyulap lilin bekas menjadi lilin aromaterapi yang bernilai jual.

Kegiatan ini disambut positif oleh ketua TPS, ketua RW, hingga kader posyandu. “Terima kasih atas ilmu yang diberikan buat mas-mas dan mbak-mbak KKN, selalu berikan ilmu seperti ini supaya dapat dijual dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Majaksingi” ujar Ibu Parmini selaku kader posyandu.

Dalam pelatihan ini, mahasiswa KKN Universitas Tidar menjelaskan tentang pemanfaatan lilin bekas, peluang usaha, serta kemajuan ekonomi desa. Pesan Whatsapp dimanfaatkan sebagai media dalam menyampaikan informasi tentang alat dan bahan, cara pembuatan, serta pengemasan lilin aromaterapi.

Alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat lilin aromaterapi ini yaitu kompor, wajan, panci kecil, gelas kaca kecil, sabun harmoni atau pewangi pakaian, tali pramuka untuk sumbu, lidi, pewarna makanan supaya warna lebih menarik, plastik untuk mengemas lilin aromaterapi yang sudah jadi. Semua alat dan bahan dengan mudah dicari dan didapatkan di warung terdekat. 

Adanya kegiatan pelatihan ini, diharapkan ibu-ibu di Desa Majaksingi dapat memproduksi lilin aromaterapi sendiri dan dijadikan sebagai peluang usaha baru. Selain itu diharapkan masyarakat lainnya dapat tertarik dengan pembuatan lilin aromaterapi sebagai sarana berkumpul untuk meningkatkan rasa kekeluargaan. 

Mahasiswa KKN Universitas Tidar juga berharap kegiatan ini terus terjalan dan berkembang meskipun mahasiswa KKN telah meninggalkan desa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun