Gunakanlah sudut pandang orang ketiga ketika sedang menulis berita kontroversial. Seberapa setuju atau tidak setuju Anda dengan fenomena yang terjadi, pastikan berita yang dituliskan bersifat umum, faktual, dan tidak memiliki sudut pandang pribadi.
2. Berita yang dilaporkan harus bersifat netral
Tidak hanya berita kontroversial, memang sudah menjadi etika yang harus diterapkan bagi media untuk menjaga netralitas berita dan tidak memihak pihak manapun. Jika media memihak kepada pihak tertentu, hal tersebut akan melanggar etika jurnalisme.
Media harus bisa menjaga keseimbangan dalam meberitakan sebuah informasi yang kontroversial dan hanya memihak kepada kepentingan publik atau masyarakat.
3. Tidak menggunakan click bait yang provokatif
Click bait merupakan salah satu aspek penting dalam mengunggah berita di portal berita online. Dengan click bait yang menarik, artikel berita tersebut akan semakin tinggi potensinya untuk dibaca oleh khalayak. Memang, jika kita memberikan judul yang "berbumbu" dan sensasional, click bait akan semakin tinggi.Â
Namun, hal tersebut sangat tidak disarankan karena dapat menyinggung pihak tertentu. Gunakanlah kreativitas Anda dalam membuat click bait yang menarik namun juga bersifat netral. Cover thumbnail yang menarik juga dapat menjadi salah satu strategi agar dapat menarik perhatian audiens.
4. Tidak memberi "bumbu" yang bersifat provokatif
Bukan hanya click bait saja, isi berita yang ada juga tidak boleh bersifat provokatif. Pastikan tidak menggunakan kata-kata yang dapat mengundang amarah bagi pihak tertentu. Selain itu, gunakanlah kata-kata yang jelas dan tidak ambigu ketika dibaca.
Jangan karena Anda menginginkan berita yang disampaikan menarik sehingga harus menambahkan bumbu yang sebenarnya tidak penting untuk ditambahkan dan memberi kesan negatif kepada pihak tertentu. Jika memang informasi yang disampaikan bersifat newsworthy, secara otomatis berita tersebut akan menarik untuk dibaca.
Tugas utama media adalah menginformasikan berita yang berupa fakta dengan data yang akurat, berimbang, dan menjunjung tinggi akuntabilitas tanpa adanya embel-embel tidak penting.