Mohon tunggu...
Dian Fatimah Azzarah
Dian Fatimah Azzarah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

Dian

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa TIM II KKN UNDIP Cegah Stunting Melalui Pendampingan Ibu Hamil dan Balita Desa Bumiharjo

12 Agustus 2023   20:00 Diperbarui: 12 Agustus 2023   20:06 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bumiharjo, Wonogiri (11/08/2023) – Masalah stunting merupakan masalah yang serius bagi Bangsa Indonesia, dikarenakan dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak. Oleh karena itu, stunting tidak bisa dipandang sebelah mata. Faktanya, angka stunting di Indonesia terbilang banyak dan membutuhkan perhatian lebih dari pemerintah.

Berdasarkan hal tersebut, Bupati Wonogiri menginstruksikan kepada perangkat-perangkat desa, khususnya Desa Bumiharjo bahwa masalah stunting harus dapat diselesaikan dengan tujuan zero stunting pada tahun 2024. Oleh karena itu, Tim KKN II Undip membuat berbagai program guna mencegah kenaikan angka stunting di Desa Bumiharjo dan mendukung arahan yang disampaikan oleh Bupati Wonogiri.

Salah satu program yang dilakukan untuk mencegah kenaikan angka stunting adalah dengan melakukan pendampingan terhadap ibu hamil dan ibu yang mempunyai balita. Pendampingan ini dilakukan dengan berbagai kegiatan, diantaranya adalah pengecekkan tiap minggu kepada ibu hamil, pendampingan terhadap ibu hamil dan balita mengenai bahaya stunting dan cara mencegahnya, serta dengan memberikan piring kepada ibu hamil yang nantinya diharapkan dapat digunakan untuk pemenuhan gizi ibu hamil tersebut.

Kegiatan lain yang dilakukan oleh Tim KKN adalah  melakukan edukasi dan memberikan booklet dengan judul “Bumiharjo Goes to Zero Stunting 2024” kepada ibu hamil terkait stunting mulai dari pengertian, akibat, penyebab, cara pemenuhan gizi untuk ibu hamil, masalah kehamilan, rencana persalinan, hak ibu hamil, kesehatan selama masa nifas, Air Susu Ibu (ASI), Masa Pendampingan Air Susu Ibu (MPASI), serta menu makanan pada ibu hamil. Selain itu, pada booklet ini juga dapat digunakan oleh ibu yang mempunyai balita karena terdapat saran menu makanan sehat yang dapat memenuhi gizi yang dibutuhkan oleh balita, sehingga balita tidak mengalami kekurangan gizi dan mengalami pertumbuhan serta perkembangan dengan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun